Semester I, Kinerja PGN Sekitar 4,7%

Saturday 11 Jul 2015, 2 : 57 am
?

JAKARTA-PT.Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) mengakui kinerja perseroan pada semester I-2015 ini mengalami slow down seperti pertumbuhan ekonomi nasional. Pasalnya, pertumbuhan kinerja PGN sangat terkait dengan industri listrik nasional dan kebutuhan listrik di Tanah Air. “Jadi kinerja secara umum di semester I masih merefleksikan pertumbuhan ekonomi makro. Karena kinerja kita sangat terkait dengan pertumbuhan kebutuhan listrik,” kata  M Wahid Sutopo, Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko PGN, di kantornya, Jakarta, Jumat (10/7/2015) malam.

Seperti diketahui pertumbuhan ekonomi nasional masih mengalamai perlambatan. Hingga semester I lalu, disebutkan Menteri Keuangan hanya sebesar 4,9 persen.

Untuk itu, ia berharap di semester II ini ada peningkatan pertumbuhan kinerja yang signifikan. Apalagi proyek-proyek pipanisasi ini akan selesai  di semester dua ini. “Saya belum dapat angkanya karena masih dalam proses closing dan audit. Pokoknya secara umum merefleksikan kondisi saat ini,” jelas  Sutopo.

Ditegaskannya, sebagai langkah untuk menggenjot pertumbuhan itu, pihaknya mengusung strategi dengan cara melakukan diversifikasi. “Jadi kita berupaya terus untuk menambah pelanggan-pelanggan baru. Yang selama ini belum menggunakan layanan PGN maka kita harapkan mereka dapat menggunakan akses dari layanan kami,” harapnya.

Kinerja PGN juga dapat terpotret dari belanja modal perseroan saat ini. Dalam paruh pertama itu penyerapannya relatif tidak terlalu bagus. Seperti diketahui anggaran PGN untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) yang ditetapkan di awal tahun berkisar Rp800 miliar. “Jadi penyerapan kita ini terkait dengan beberapa proyek pipanisasi yang berjalan baik seperti yang terjadi di Jawa Tengah. Kondisi itu  merefleksikan kinerja saat ini. Memang beberapa proyek masih belum berlanjut karena masih  menyelesaikan aspek perizinannya,” papar Sutopo.

Lagi-lagi, PGN belum mau mengeluarkan angka pasti untuk capex yang sudah digelontorkan. “Masih menunggu konfirmasi lagi. Yang jelas kita masih menyusun angka pastinya untuk realisasi semester-I ini,” kilah dia.

Meski begitu, di tengah perlambatan kinerja tersebut, pihaknya tetap berharap masih ada improvement terhadap kinerja untuk dilakukan di semester II ini. Makanya dengan optimisme tersebut,  sejauh ini PGN belum ada keinginan untuk merevisi target yang dicanangkan di awal tahun. “Jadi untuk revisi target kita masih melihat dulu perkembangannya. Karena kita juga tetap memperhatikan indikasi pendukung kinerja kita seperti kinerja penyerapan listrik dan industri,” pungkasnya. **cea

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Publik Berhak Tahu Rekaman Utuh #papamintasaham

JAKARTA-Publik berhak mengetahui rekaman utuh pembicaraan antara  Ketua DPR Setya

OJK Resmikan Kantor Baru di Palangkaraya

PALANGKARAYA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berusaha meningkatkan kualitas dalam pengaturan dan pengawasan