36 Kontraktor Terapkan Gross Split, Arcandra: Komitmen Investasi Migas Naik

Thursday 27 Dec 2018, 7 : 59 pm
by
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar saat mengumumkan pemenang penawaran wilayah kerja migas kantor Kementerian ESDM, Kamis (27/18).

JAKARTA-Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengungkapkan sudah ada 36 Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) minyak dan gas bumi yang menerapkan kontrak bagi hasil skema Gross Split hingga akhir tahun 2018 dengan komitmen investasi migas naik signifikan.

“Hari ini seperti yang dijanjikan adalah kado akhir tahun untuk bidang migas. Jumlah WK yang menggunakan gross split tahun ini sebanyak 36,” jelas Arcandra saat mengumumkan pemenang penawaran wilayah kerja migas kantor Kementerian ESDM, Kamis (27/18).

Pada kesempatan itu diumumkan 3 pemenang lelang WK Migas tahap III tahun 2018, yaitu WK South Andaman, WK Sakakemang dan WK Maratua.

Selain itu, Wamen Arcandra juga menyampaikan keputusan pengelolaan blok migas terminasi 2023 yaitu WK Rimau yang dioperatori oleh Medco E&P dengan menggunakan skema kontrak gross split.

Perlahan, skema bagi hasio gross split makin menunjukkan kemajuan yang begitu signifikan. Total, sudah ada 14 blok eksplorasi, 21 blok regular dan 1 blok amandemen yang telah beralih menggunakan sistem gross split.

Dari 36 blok tersebut, Pemerintah telah mengantongi investasi migas sebesar USD 2,13 miliar dan bonus tandangan tangan sebesar USD 895,4 juta.

Arcandra pun menepis tudingan bahwa penggunaan skema gross split tidak mampu menarik minat para investor.

“Tahun 2018 ini blok eksplorasi sudah laku 9 (sembilan), tahun 2017 lalu laku 5 (lima). Tahun 2016 dan 2015 laku nol. Kalau ada yang mengatakan sistem gross split tidak cocok untuk blok eksplorasi, ternyata Alhamdulillah hari ini tambah tiga,” kata Arcandra.

Selain jumlah blok yang meningkat, investasi skema gross split begitu menarik. Hal ini dibuktikan dengan besaran bonus tanda tangan yang didapat Pemerintah dari kontraktor.

“Selama ini bonus tanda tangan sangat kecil sekali, yaitu USD 500.000. Hari ini kita bisa menjual blok kita, bonus tanda tangan, dua juta dolar. Artinya apa? Tiga kali lipat, empat kali lipat dari tahun-tahun sebelumnya,” pungkas Arcandra.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

KSSK Diminta Berperan Dorong Penyaluran Kredit

JAKARTA-Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) diharapkan bisa mendorong industri perbankan

Edi Danggur: Nepotisme Jokowi Lebih Parah Dari Soeharto

JAKARTA-Presiden RI kedua, Soeharto pernah dijuluki sebagai rajanya nepotisme di