Askrindo Siap Jamin KUR 2013 Rp 18 Triliun

Monday 25 Feb 2013, 10 : 01 am
by

JAKARTA – PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) menargetkan penjaminan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar 18 triliun atau 50 persen  dari total target penyaluran KUR pemerintah pada 2013 sebesar 36 triliun rupiah.

Direktur Utama Askrindo, Antonius Chandra S Napitupulu  mengatakan, penjaminan KUR tersebut antara lain PT BNI Tbk sebesar 2,19 triliun rupiah, PT BRI Tbk sebesar 9,3 triliun rupiah, PT Bank Mandiri Tbk sebesar 2,22 triliun rupiah, Bank PT BTN Tbk sebesar 540 miliar rupiah, PT Bank Bukopin Tbk sebesar 210 miliar rupiah, PT Bank Syariah Mandiri (BSM) sebesar 450 miliar rupiah, PT BNI Syariah 31 miliar rupiah dan 26 Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebesar 3,059 triliun rupiah. “Jika DPR memberikan persetujuan alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai 1 triliun rupiah di 2013,  maka akumulasi PMN yang diterima perseroan sejak 2008 sampai 2013 sebesar 4,63 triliun rupiah. Karena itu, perseroan diyakini akan mampu merealisasikan target penjaminan KUR,” jelas Antonius di Jakarta, Senin (25/2).

Menurut Antonius, pada 2012 pihaknya mampu merealisasikan penjaminan KUR melalui sejumlah bank BUMN dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) mencapai 12,115 triliun rupiah. “Dari semua total penjaminan KUR yang ada sebesar 18 triliun di tahun 2013 akan merealisasikan penyalurannya kepada unit Usaha Mikro Kecil dan Menengah Keatas (UMKM) sekitar 900.000 unit dan sekitar 1,8 juta tenaga kerja,” tutur dia.

Sementara itu, Deputi Bidang Jasa Kementerian BUMN, Gatot Trihargo berharap agar DPR memberikan persetujuan untuk pencairan dana PMN Askrindo dan Jamkrindo pada Semester I 2013. “Kami berharap PMN (Askrindo dan Jamkrindo) bisa cair pada Semester I- 2013. Pada tahun-tahun sebelumnya, pencairan PMN selalu di akhir tahun,” kata dia.
Sebagaimana diketahui, pada APBN 2013 Askrindo dan Jamkrindo mendapatkan alokasi PMN sebesar 2 triliun rupiah. “Pada rapat dengan Komisi XI DPR dan Kementerian Keuangan telah disetujui PMN Askrindo dan Jamkrindo,” kata Gatot.

Pada APBN 2012, kata Gatot, Askrindo dan Jamkrindo juga mendapatkan anggaran PMN sebesar 2 triliun rupiah. “Pada APBN 2012, baik Askrindo dan Jamkrindo masing-masing mendapatkan 1 triliun rupiah. PMN ini sedianya akan dipergunakan untuk meningkatkan permodalan dan kapasitas usaha kedua perusahaan dalam mewujudkan target penyaluran kredit usaha rakyat (KUR),” tutur Gatot.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Hasto PDIP Serahkan Amicus Curiae Dari Megawati ke MK

JAKARTA – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyerahkan

OCBC NISP Sabet 2 Gelar di Ajang Nusantara CSR Award 2015

JAKARTA-Bank OCBC NISP berhasil mencatatkan prestasinya dengan meraih juara dalam