Cadev Akhir April 2016 Sebesar US$107,7 Miliar

Tuesday 10 May 2016, 8 : 46 pm
by

JAKARTA-Posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia akhir April 2016 tercatat sebesar US$107,7 miliar. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan posisi akhir Maret 2016 yang sebesar US$107,5 miliar.

Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Arbonas Hutabarat mengatakan peningkatan tersebut dipengaruhi penerimaan cadangan devisa yang terutama berasal dari hasil lelang Surat Berharga Bank Indonesia (SBBI) dan penerimaan lainnya. Penerimaan tersebut melampaui kebutuhan devisa, yang antara lain digunakan untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Menurutnya, posisi cadangan devisa per akhir April 2016 tersebut cukup untuk membiayai 8,1 bulan impor atau 7,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. “BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan,” pungkasnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pefindo Tegaskan Peringkat idAAA+ untuk Obligasi Pelindo

JAKARTA-PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idAAA+ untuk Obligasi

Jaga Persentase Kepemilikan, MIDI Injeksi Lawson Rp70 Miliar

JAKARTA-Guna dapat mempertahankan persentase kepemilikan saham sebesar 70 persen, PT