Co-Branding Wonderful Indonesia, Menpar Mentori Sopir Blue Bird

Wednesday 16 May 2018, 11 : 15 pm
by
Menteri Pariwisata Arief Yahya

Selain itu mereka juga akan diberikan pemahaman Sapta Pesona Concept hingga pemahaman destinasi. Mereka pun diberikan kesempatan menampilkan cara memberikan pelayanan. Selain itu, para drivers ini juga akan diminta menampilkan cara menawarkan destinasi wisata yang menarik kepada penumpang.

“Jadi pelatihan ini akan berjalan dua arah. Sehingga inti dari pelatihan dapat mereka pahami secara gamblang,” terang Arief Yahya.

Benchmark yang diberikan pun sangat gamblang. Menpar mengambil benchmark pada taksi di London, Inggris, yaitu Black Cab. Menurutnya taksi yang sering bekerja sama dengan Kemenpar saat gelaran World Trade Mart itu adalah service ambasador.

“Driver disana itu bukan Muslim. Tetapi mereka tau dimana Masjid. Dimana makanan halal. Dan itu sesuatu yang menarik. Tidak hanya itu, mereka juga tau destinasi mana saja yang menarik bagi wisman. Ini yang akan kita arahkan. Sehingga wisman belum terasa di Indonesia jika belum naik taksi Blue Bird,” terang Menteri asal Banyuwangi tersebut.

Bukan tanpa alasan Kemenpar melakukan perjanjian kerjasama dengan pihak Blue Bird. Perusahaan transpostasi ini telah dipercaya melayani sejak tahun 1972. Dengan 23.000 armada taksi, yang tersebar lebih dari 61 pool di 18 kota, membuat Blue Bird taksi menjadi sebuah koorporasi taksi terbesar di Indonesia.

Selain itu, Blue Bird terkenal dengan ketepatan waktu dalam menjawab setiap pesanan. Belum lagi dengan unit taksi yang nyaman dan juga bersih. Blue Bird adalah pilihan utama pengguna taksi di Indonesia.

“Blue Bird telah memberikan performa yang optimal didalam pelayanannya. Selain itu kini para pelanggan semakin dimudah dengan aplikasi digital my bluebird. Sehingga pelatihan ini menjadi sangat penting untuk mengoptimalkan peran Blue Bird untuk menjadi ujung tombak pariwisata Indonesia,” pungkas Mantan Dirut PT Telkom tersebut

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Perang Dagang Merusak Ekonomi Global

KUALA LUMPUR-Ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China tidak akan

Dukung Penanganan Covid-19, Bank DKI Ajak Warga Berdonasi Melalui Bank DKI Peduli

JAKARTA-Bank DKI mengajak seluruh masyarakat khususnya warga DKI Jakarta untuk