JAKARTA-Rata-rata nilai transaksi harian Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai mengalami peningkatan selama sepekan terakhir. Selama periode 28 September 2015 hingga 2 Oktober 2015 rata-rata nilai transaksi harian telah meningkat 6,92% menjadi Rp 4,89 triliun dari sepekan sebelumnya sebesar Rp 4,58 triliun. Selain itu, rata-rata volume transaksi harian juga mengalami kenaikan 0,81%. Sementara itu, rata-rata frekuensi harian naik 25,74%. “Posisi IHSG sendiri di hari terakhir di minggu ini ditutup melemah 1,11% ke level 4.207,799 poin,” ujar Sekretaris Perusahaan PT BEI, Irmawati Amran dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (5/10).
Secara mingguan, IHSG masih ditutup melemah 0,04% dibandingkan penutupan pada pekan sebelumnya yang berada di level 4.290,439 poin. Selama periode 28 September 2015 hingga 2 Oktober 2015, investor asing mencatatkan net sell senilai Rp621,99 miliar dan sepanjang tahun ini investor asing mencatatkan net sell senilai Rp13,25 triliun.
Pada Senin, 28 September 2015, BEI memberikan penghargaan kepada PT Mandiri Sekuritas atas prestasinya mencetak 6.675 investor baru periode Januari-September 2015. Penghargaan tersebut diberikan oleh Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio kepada Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas Abiprayadi Riyanto.
Pada Rabu, 30 September 2015, program Indosat Stock Trading Contest menggelar babak Grand Final. Program transaksi saham secara virtual dan realtime yang merupakan hasil kerja sama antara BEI dan PT Indosat Tbk ini telah berlangsung sukses dengan menjaring 8.819 peserta.
Dari sebanyak 15 peserta yang mengikuti babak grand final di Jakarta, dan setelah melalui tahap penilaian, maka Dewan Juri secara resmi mengumumkan tiga pemenang ISTC yakni Dimas Raka Prayudha dari Universitas Gunadharma (Juara I), I Putu Astawa dari Universitas Udayana Bali (Juara II), dan Joshua Jeremy Ticoalu Longdong dari Universitas Sam Ratulangi. Universitas Bunda Mulia Jakarta juga terpilih sebagai Kampus Bilionare Award di acara ini.
Adapun hadiah yang diberikan di dalam penyelenggaraan ISTC kali ini diserahkan dalam penyertaan modal investasi yang harus digunakan pemenang untuk berinvestasi di pasar modal. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengarahkan pemenang agar menjadi investor di pasar modal.
