Dana Repatriasi Berpotensi Dongkrak Bisnis Properti

Thursday 22 Sep 2016, 6 : 22 pm
????????????????????????????????????

JAKARTA-Masuknya dana repatriasi dari hasil Tax Amnesty diprediksi akan cukup deras. Namun sayangnya dana sebanyaknya tidak bisa langsung dimanfaatkan. “Saya kira pemanfaatan dana repatriasi ini tinggal masalah waktu saja. Makanya saya belum melihat ada pergerakan bisnis properti. Jadi masih ada kesempatan besar mengembangkan properti ini,” kata pengamat perpajakan Lucas Sony Sanjaya bersama Apac Regional Director Mount Helix Holding, Clara T Lisin dalam diskusi “Diskusi Tax Amnesty dan Peluang Investasi Property” di Jakarta, Kamis (22/9).

Salah satu bisnis yang cukup menarik terkait dengan Tax Amnesty, kata Lucas, memang properti. Karena memang cukup menjanjikan sektor ini. “Malah saat ini ada perusahaan dari Thailand datang mau investasi properti di Indonesia. Bayangkan mereka mau menawarkan hal itu guna mengajak kelas menengah ke atas untuk berinvestasi,” tambahnya.

Menurut President PT Sanjaya Konsultindo Nusantara, properti yang paling banyak dibidik WP kemungkinan besar adalah apartemen dan perkantoran. Karena apartemen merupakan tempat tinggal yang strategis untuk ditinggali di tengah kota dan bisa disewakan.

Sementara, ujar Lucas lagi, perkantoran sendiri dibutuhkan untuk mengembangkan usaha. Dengan demikian, kondisi over supply yang saat ini tengah melanda perkantoran akan secara otomatis terbantu dengan adanya program amnesti pajak.

Apac Regional Director Mount Helix Holding, Clara T Lisin mengatakan pihaknya mengedukasi kelas menengah-atas di Indonesia untuk menjadi lebih sukses. Sehingga mereka bisa menggunakan pengetahuannya dalam bidang keuangan. “Dengan begitu bisa meningkatkan pendapatan dan menggunakannya untuk meningkatkan ekonomi,” ujarnya.

Dari situ, kata Clara, perekonomian Indonesia akan meningkatkan, termasuk taraf hidup masyarakat. Bahkan memajukan ekonomi nasional. “Membuka banyak lapangan kerja dan mengurangi jumlah pengangguran. Hal ini akan mendorong peningkatan nilai tukar rupiah dan akhirnya memperkuat ekonomi dan posisi Indonesia,” pungkasnya. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Ramadhan Tak Mampu Kerek Ekspor CPO

Oleh: Fadhil Hasan-Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI)

Safari Ramadhan BUMN, BTN Bantu Perbaikan Rumah Ibadah

JAWA TENGAH – Menteri BUMN Rini M Soemarno bersama Direktur