Garuda Layani Penerbangan Langsung Jakarta-Palu

Sunday 16 Mar 2014, 10 : 05 pm
koran-jakarta.com

JAKARTA-PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk terus mengembangkan jaringan rute penerbangan domestiknya. Yakni dengan melayani penerbangan langsung Jakarta-Palu, Sulawesi Tengah. Layanan penerbangan ini pulang-pergi mulai berlaku Minggu, 16 Maret 2014. “Palu menjadi pasar yang potensial bagi Garuda,” kata Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda, Erik Meijer dalam keterangan tertulisya, Minggu, (16/03/2014).

Menurut Erik, frekuensi penerbangan ini baru dua kali sehari dan satu penerbangan lainnya dilayani melalui Makasar, Sulawesi Selatan. Rute Jakarta-Palu ini memiliki tingkat keterisian penumpang (seat load factor/ SLF) untuk rute ini mencapai 80 %.

Erik melihat pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah  terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga menjadikan Palu tumbuh dan memiliki peluang investasi. “Penerbangan Jakarta-Palu bertujuan untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi pengguna jasa Garuda,” ujarnya

Penerbangan langsung Jakarta -Palu menggunakan pesawat jenis B 737-800NG berkapasitas 156 penumpang, dengan konfigurasi 12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi. Melalui hub Makassar, para penumpang dari Palu dapat melanjutkan penerbangan menuju Ambon, Lombok, Surabaya, Balikpapan, Menado, Kendari, Gorontalo, Sorong, Manokwari , Jayapura, Palu, Ternate, dan Denpasar.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Sudarto, mengatakan Palu sedang berkembang sebagai kawasan industri dan wisata. “Dengan dibukanya rute ini, warga Palu akan semakin mudah melaksanakan perjalanan bisnis maupun wisata baik ke Jakarta maupun sebaliknya,”  pungkasnya. **cea

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Keputusan Kraton Tidak Salah: Perkembangan Ekonomi Sirkular di Gunungkidul Menjanjikan

GUNUNGKIDUL-Keputusan Kraton Yogyakarta untuk berkolaborasi dengan PLN Energi Primer Indonesia

Penurunan Biaya Interkoneksi Untungkan Perusahaan Telekomunikasi Asing

JAKARTA-Koalisi Mahasiswa Indonesia Timur Untuk Mengawal Nawacita (Komitmen) menolak rencana