Indonesia dan India Perlu Kerjasama Lindungi Pangan

Friday 6 Dec 2013, 12 : 45 am
by

BALI-Indonesia for Global Justice (IGJ) bersama-sama dengan masyarakat sipil Indonesia dan India mendesak pemerintah Indonesia untuk tetap mempertahankan kepentingan petani dan kedaulatan pangan dalam perundingan World Trade Organization (WTO) tentang Paket Bali. Desakan ini disampaikan pada pertemuan resmi antara Delegasi Pemerintah Indonesia dengan organisasi masyarakat sipil Indonesia dan India di sela-sela pertemuan World Trade Organization (WTO) di Nusa Dua, Bali, Kamis (5/12).

Direktur Eksekutif IGJ, Riza Damanik mengatakan bahwa, Indonesia sebagai Ketua G33 dan tuan rumah pertemuan WTO dapat bekerjasama dengan India untuk merebut kembali haknya mewujudkan kedaulatan pangan, swasembada pangan, memberikan subsidi besar kepada petani dan nelayannya. Olehnya, skenario “peace clause” harus di tolak oleh keduanya.

Bersamaan dengan itu, Afsar Jafri dari Focus on the Global South India menyatakan, jangan salahkan India atas kebuntuan di dalam isu food security. “Apa yang diperjuangkan India adalah untuk mempertahankan kedaulatan pangannya dan meningkatkan kesejahteraan petani kecil,” jelasnya.

Pernyataan ini disampaikan ditengah kekhawatiran masyarakat terkait posisi Pemerintah Indonesia yang terus melakukan tekanan kepada Pemerintah India untuk dapat menyepakati peace clause yang akan merugikan pertanian demi keberhasilan Paket Bali, dan hendak mengorbankan pertanian dan kedaulatan pangannya.

Sebagai informasi, bahwa Proposal G33 merupakan proposal yang diajukan oleh India untuk mengubah aturan tentang public stockholding di dalam aturan WTO, sehingga negara berkembang dapat meningkatkan subsidi pertaniannya guna membantu petani miskin dan membantu pemenuhan pangan bagi orang miskin. Namun, usulan itu dihambat dengan skema peace clause yang diajukan oleh negara maju, khususnya Amerika Serikat dan Uni Eropa.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Saham TELE Berpotensi Didepak dari Papan Utama Bursa

JAKARTA-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa saham PT Tiphone
UMKM

Bank DBS Indonesia Gandeng Komunitas Pengusaha Dorong Pertumbuhan UKM

JAKARTA-Bank DBS Indonesia sebagai lembaga keuangan yang aktif dan peduli