JAKARTA-Publik mencermati dan menanti keputusan Presiden terkait penunjukan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (EDSM). Apalagi posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (EDSM) sangat strategis dan cukup berat. “Saya pastikan profesional, bukan dari partai,” kata Presiden Joko Widodo di Jakarta, Kamis malam, 13 Oktober 2016, di Istana Merdeka.
Yang jelas sektor energi merupakan salah satu faktor penentu pendorong pertumbuhan ekonomi negara. Oleh karenanya, pemerintah sangat memberi perhatian penuh dan berhati-hati sebelum menunjuk Menteri ESDM yang baru. “Segera secepatnya, tapi sampai saat ini belum,” ujar Presiden menjawab pertanyaan para jurnalis.
Diakui Presiden Joko Widodo, sampai saat ini sudah masuk sejumlah nama yang sedang dipertimbangkan pemerintah. “Sudah ada beberapa nama termasuk pak Archandra, tapi belum kita putuskan,” tegasnya.
Namun demikian, Presiden Joko Widodo memastikan yang akan ditunjuk sebagai Menteri ESDM pada waktunya nanti berasal dari kalangan profesional.
Guna mengisi kekosongan tersebut, Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sebagai pelaksana tugas Menteri ESDM. Keputusan penunjukan tersebut berlaku efektif sejak 16 Agustus 2016 lalu. ***