JAKARTA- Presiden Joko Widodo akhirnya melantik mantan Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan sebagai Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri ESDM.
Kursi orang nomor 1 di sektor strategis sempat kosong sekitar 2 bulan.
Usai melantik kedua pejabat itu, Presiden Jokowi lalu memperkenalkan Ignasius Jonan dan Arcandra Tahar.
Presiden Jokowi meyakini keduanya merupakan figur profesional yang tepat, berani serta mempunyai potensi untuk melakukan reformasi besar-besaran di ESDM.
“Setelah sekian lama kosong, siang hari ini telah saya lantik Pak Ignasius Jonan sebagai Menteri ESDM. Saya kira semuanya sudah kenal. Dan Pak Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri ESDM. Saya kira enggak usah saya kenalkan juga, sudah sangat terkenal,” ujar Presiden.
Presiden Jokowi meyakini kemampuan keduanya tokoh ini sangat mumpuni. Keduanya mampu melakukan reformasi besar-besaran di ESDM.
Untuk itu, Kepala Negara berharap agar pelantikannya keduanya jangan dibawa ke isu politik.
“Ini isu manajemen. Jangan ditarik ke isu-isu personal atau isu-isu politik,” tegas Presiden.
Presiden mengatakan tugas tersebut bukanlah hal yang mudah. Namun diyakini, Menteri dan Wakil Menteri ESDM yang baru dilantiknya akan bisa menyelesaikan masalah-masalah yang ada di ESDM dan bisa menjadi sebuah team work yang baik.
“Meskipun saya tahu dua-duanya keras kepala, tapi suka terjun ke lapangan,” kelakar Presiden yang disambut tawa para jurnalis.
