JAKARTA-Paslon nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat akan bertarung dengan Paslon nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Keduanya masuk putaran selanjutnya.
Direktur Pusat Studi Sosial dan Politik (Puspol), Ubedilah Badrun mengatakan, pasangan nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno harus berjuang keras pada putaran kedua.
Pasalnya, sekali pun pasangan yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS memiliki kesamaan kultur politik dengan pemilih pasangan Agus-Sylvi. “Untuk mengalahkan Ahok, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno perlu memperkuat kerja mesin politiknya sampai ke akar rumput,” tuturnya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (16/2).
Pasangan petahana tentu tidak bisa diremehkan begitu saja. Kerena mereka sudah memiliki pengalaman pada pilkada DKI tahun 2012 dengan masuk pada putaran kedua. “Selain itu program program yang konkrit perlu di detailkan kepada publik,” tambah Ubed.
Akan tetapi, Ubed pun mengingatkan, untuk pasangan petahana juga tidak meremehkan Anies – Sandi. Karena, pada quick count keduanya hanya berselisih tipis
“Apalagi jika pada pilkada 15 Februari ini hasil perhitungan KPU justru yang menang Anies-Sandi,” tandas Akademisi Universitas Negeri Jakarta ini.
