Menteri Susi: Ekspor Naik, Ikan Kita Sekarang Diterima di 147 Negara

Thursday 31 Jan 2019, 1 : 47 am
by
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyerahkan perizinan kepada pengusaha ikan tangkap, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/1

JAKARTA – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti mengemukakan, sejak 4 (empat) tahun ini produk Indonesia perikanan Indonesia yang tadinya hanya diterima di 111 negara sekarang sudah naik menjadi diterima di 147 negara.

“Itu adalah bukti bahwa perikanan Indonesia sudah jauh lebih baik dan bisa diterima di lebih banyak negara,” kata Susi saat menyampaikan laporan pada acara silaturahmi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan pelaku usaha perikanan tangkap penerima Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) Tahun 2019, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/1) sore.

Pemerintah, lanjut Menteri Susi juga mendorong agar pelaku usaha perikanan nasional menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Hal ini seiring dengan komitmen penuh Presiden Jokowi yang telah menutup investasi asing untuk usaha perikanan tangkap dan meningkatkan kapasitas pengawasan agar kapal asing tidak bisa lagi mencuri seenaknya di wilayah Republik Indonesia.

Namun demikian diakui Menteri, berdasarkan evaluasi terhadap kapal perikanan Indonesia yang  dilakukan dalam 2 tahun terakhir, 2017 dan 2018, masih menunjukkan maraknya pelanggaran yang dilakukan. Padahal pemerintah telah melakukan kebijakan yang sangat baik.

Dia menyebutkan, pada tahun 2015, pemerintah melakukan pemutihan atas mark down tanpa ada tuntutan pidana dan lain sebagainya.

Pemerintah juga telah melakukan banyak insentif untuk pelaku usaha perikanan tangkap di bawah 10 GT sudah tidak perlu lagi izin-izin.

“Tidak izin berlayar, tidak juga SLO dan lain sebagainya. Untuk 30 GT ke atas yang kami lakukan saat sekarang adalah untuk menata menuju legal reported regulated  fishing,” jelas Susi.

Perlu Data Yang Benar

Terkait pertanyaan Presiden Jokowi mengenai pengaruh disingkirkannya 7.000 -13.000 kapal asing pencuri ikan di tanah air terhadap produksi ikan, Menteri Susi mengemukakan, setelah dilakukan review kepada 3.558 kapal, sebanyak 1.203 pemilik izin harus melakukan perbaikan data pelaporan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Dirut BEI: Kinerja Bursa Saham RI Terbaik di Asean

JAKARTA-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa kinerja pasar saham

Kejahatan Pemilu Bersifat TSM

JAKARTA-Koalisi Masyarakat Sipil sudah menemukan kejahatan pemilu (electoral evil) bersifat