OJK Jalin Kerjasama Dengan Perbanas Institute

Thursday 3 Sep 2015, 1 : 07 pm
by

JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menjalin kerjasama dengan Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas (Perbanas Institute) dalam rangka pengembangan sektor jasa keuangan, peningkatan literasi keuangan, perluasan akses keuangan dan perlindungan konsumen.

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan oleh Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Kusumaningtuti S. Soetiono dan Rektor Perbanas Institute Marsudi Wahyu Kisworo.

Kusumaningtuti S. Soetiono menjelaskan kerja sama ini dilakukan atas dasar semangat kebersamaan dalam rangka pengembangan keilmuan (akademis) dan pengabdian masyarakat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Ruang lingkup dalam kerjasama ini meliputi penelitian, pengajaran dan pengabdian masyarakat.

Kerja sama di bidang penelitian dilaksanakan melalui kegiatan penelitian bersama atau pemberian bantuan penelitian yang terkait dengan pengembangan sektor jasa keuangan, peningkatan literasi keuangan, perluasan akses keuangan dan perlindungan konsumen. Sedangkan dalam hal peningkatan literasi keuangan, OJK dan Perbanas Institute melakukan penyusunan silabus mata kuliah dan modul bersama terkait dengan pengenalan OJK dan industri jasa keuangan. Selain itu, OJK akan memfasilitasi narasumber untuk kegiatan Training of Trainer (ToT) maupun kegiatan lainnya seperti kuliah umum, workshop, seminar dan pelatihan yang terkait dengan sektor jasa keuangan.

Selain dengan Perbanas Institute, OJK telah melakukan kerjasama serupa dengan beberapa universitas lainnya seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Diponegoro, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Wakhid Hasyim, Universitas Teknologi Sumbawa, Universitas Muhannadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia Banking School, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bisnis Indonesia (STIEBI), dan Sekolah Tinggi Manajemen IMMI (STIMA IMMI).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Paramater Kemakmuran Tak Jelas

JAKARTA-DPR kembali mendesak pemerintah memasukkan target peningkatan kesejahteraan rakyat dalam

Presiden:Penyaluran Dana Bansos Rp 103 Triliun Harus Transparan

JAKARTA-Presiden Joko Widodo meminta agar penyaluran dana Bantuan Sosial (Bansos)