JAKARTA-Prabrik mobil Mitsubishi memperluas kapasitas produksinya, dengan membangun pabrik baru di Bekasi. Bahkan perluasan pabrik ini diharapkan mendongkrak industri komponen. “Industri komponen kita akan dapat pasar baru. Jadi pabrik ban, pabrik baja kita, semuanya akan mendapatkan costumer baru, untuk suplai ke pabrik Mitsubishi ini,” kata Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT) Kementerian Perindustrian Budi Darmadi, Jakarta, Selasa, (16/09/2014)
Menurut Budi, adanya pabrik baru nantinya juga diperkirakan turut mendorong pertumbuhan industri komponen di dalam negeri yang jumlahnya mencapai 40 ribu-50 ribu industri komponen baru.
Selain itu, sambung Budi, dengan penambahan kapasitas produksi ini diharapkan mampu meningkatkan ekspor mobil Indonesia yang saat ini serta sebagai pengganti produk mobil impor yang masuk. “Produksi tahun lalu 150 ribu unit, tahun ini 165 ribu unit. (Dengan adanya pabrik baru) Mereka produksi small MPV, small pick-up seperti colt ditambah L300 MS. Rencananya juga SUV 80 ribuan unit. Jadi 60 ribu untuk menggantikan impor, sedangkan 20 ribu akan diekspor,” terangnya
Dikatakan Budi, pabrik baru ini bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal yang bergerak dalam sektor otomotif sehingga diharapkan mampu mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia. “Sekarang pekerjanya sekitar 4.000 orang di pabrik. Kalau ditambah dengan industri komponennya jumlah pekerjanya sekitar 15 ribuan. Kemudian jadi itu bisa sekitar 2.800 tambahan pekerja,” pungkasnya. (ek)