TANGERANG-Pancasila saat ini hanya ditafsirkan menurut pasar bebas. Artinya nilai-nilai Pancasila diterjemahkan sesuai dengan kehendaknya sendiri. “Makanya MPR tak mau Pancasila diterjemahkan secara pasar bebas. Supaya tidak seenaknya,” kata Ketua Fraksi PDIP di MPR Ahmad Basarah dalam sosialisasi Empat Pilar RI di Hotel Aryaduta, Karawaci Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/2/2016).
Bung Karno menjelaskan, kata Basarah, Pancasila itu lebih mulia ketimbang dasar negara AS. Karena ada sila keadilan sosial. “Begitu juga Pancasila lebih mulia dari Komunisme, karena ada sila Ketuhanan Yang Maha Esa,” terangnya.
Tantangan eksternal kebangsaan saat ini, kata Wakil Sekjen PDIP, menurut TAP MPR No.VI Tahun 2001 tentang etika kehidupan berbangsa adalah globalisasi. Karena pengaruh globalisasi kehidupan yang semakin meluas dan persaingan antar bangsa yang semakin tajam.
Selain itu, kapitalisme juga jadi tantangan, karena makin kuatnya intensitas intervensi kekuatan global dalam perumusan kebijakan nasional. **
