TANGERANG-Kepala Pusat Penelitian Sistem Mutu dan Teknologi Pengujian (P2 SMTP) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Agus Fanar Syukri menegaskan uji Electromagnetic Compatibility (EMC) perlu dilakukan guna menjamin keamanan produk elektronik dan berbasis layanan digital. “Untuk menopang perkembangan teknologi informasi yang kian pesat, ditambah kemunculan layanan satelit dan televisi berbasis digital maka perlu dilakukan pengujian EMC,” jelasnya di Tangerang Selatan Banten, Rabu (1/6).
Menurutnya, uji EMC ini penting guna menjamin keamanan produk digital bagi setiap penggunanya. Apalagi, kemunculan layanan satelit dan televisi berbasis digital memililiki dampak signifikan terhadap era teknolog yang semakin maju seperti saat ini. “Pengguna layanan dimanjakan dengan berbagai fasilitas teknologi yang semakin berkualitas dibanding sebelumnya, namun kecanggihan produk teknologi digital sendiri bukan tanpa celah,” jelasnya.
Ada sejumlah kemungkinan pengoperasian layanan satelit dan tv digital merugikan penggunanya. “Untuk itu perlu dilakukan pengujian EMC, ini bersifat wajib guna menjamin pdoruk digital bagi penggunany,” terangnya.
Sementara itu, Deputi bidang Ilmu Pengetahuan Teknik LIPI, Laksana Tri Handoko, menekankan pengujian EMC merupakan aspek krusial dalam komersialisasi dan perlindungan konsumen yang memanfaatkan peralatan digital agar aman dan nyaman. “Dikita, ditargetkan pada tahun 2018 nanti, siaran TV sudah melakukan konversi penuh ke siaran digital,” ucap Tri Handoko.
Ketika itu berlaku, lanjut Tri Handoko, masyarakat harus menggunakan peralatan penerima siaran digital yang aman, tanpa khawatir berdampak pada sinyal peralatan lainnya, yang ada disekitar tv digital itu. “Disitulah pentingnya pengujian EMC, karena semua yang teraliri listrik punya gelombang EMC,” tandasnya. (Raja Tama)
