Ronny Sianturi: Dalam 2 Tahun, Ahok-Djarot Akan Ubah Jakarta

Monday 28 Nov 2016, 4 : 19 pm
by
Artis papan atas Ari Wibowo memberikan dukungan ke Basuki Tjahaja Purnama

JAKARTA-Musisi senior Ronny Sianturi mengaku percaya dengan kemampuan pasangan Calon Gubernur (Cagub), Basuki Tjahaja Purnama dan Cawagub, Djarot Syaiful Hidayat dalam memimpin Jakarta.

Saat mendatangi Rumah Lembang untuk memberikan dukungan langsung ke pasangan Basuki-Djarot, Ronny yakin dalam 2 tahun, pasangan nomor 2 ini mampu menyulap Jakarta menjadi kota yang setara dengan kota-kota di negara lain.

“Saya percaya, kalau Ahok-Djarot kembali memimpin Jakarta, saya yakin dalam 2 tahun kepemimpinan mereka, Jakarta akan menjadi kota yang setara dengan kota-kota di dunia,” ujar Ronny di Rumah Lembang, Menteng Jakarta Pusat (28/11).

Menurut Ronny, Jakarta harus dipimpin oleh pempimpin yang memiliki visi membangun yang jelas.

Tanpa itu, Jakarta akan sulit bersaing dengan negara lain. Apalagi, tantangan kedepan sangat berat paska implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

“Negara pesaing kita terus berbenah dalam semua aspek, baik politik, ekonomi, sosial dan budaya. Kalau Jakarta dipimpin oleh orang yang tidak tepat maka kita akan tergilas,” terangnya.

Karena itu, Ronny mengajak pemilih Jakarta untuk menggunakan hati nurani dalam memilih pemimpin.

“Buang jauh-jauh sentimen primodial dan SARA. Jadilah pemilih cerdas,” pintanya.

Musisi senior ini mengaku mengagumi sosok Ahok sejak lama.

Rasa kagumnya muncul saat pilgub lalu  saat Ahok berpasangan dengan Jokowi.

“Meskipun waktu itu,, saya  belum melihat kinerja mereka,  tetapi pilihan saya waktu itu semata-mata melihat sosok keduanya sebagai pemimpin yang punya kharisma,” ujarnya.

Kekagumannya bertambah besar saat Ahok naik menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Terbukti, begitu banyak perubahan yang terjadi di ibukota negara ini.

“Terutama, untuk masyarakat menengah kebawah, sudah sangat merasakan hasil kerja nyata Ahok. Sebut saja, transportasi publik, kedisplinan kerja, sikap  orang di pemerintahan yang selama ini bekerja sesuai dengan kemauan mereka, tetapi sekarang mereka dituntut bekerja sesuai dengan keinginan pemimpin mereka,” terangnya.

Salah satu masalah terbesar Jakarta selama ini lanjutnya persoalan banjir.

Namun sejak Ahok memimpin DKI Jakarta, anjir di Jakarta sekarang ini sangat jauh berkurang.

“Di daerah rumah saya di Pondok Pinang, selama Ahok menjadi Gubernur, rumah saya nggak pernah banjir lagi. Itu adalah satu bukti bahwa apa yang dikerjakan oleh pemimpin DKI Jakarta benar-benar dirasakan oleh warga DKI Jakarta,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ronny berharapa agar Jakarta ini dipimpin oleh pemimpin yang jujur, bersih dan tidak korupsi.

Pemimpin Jakarta harus mampu memanusiakan manusia serta benar-benar memiliki hati  melayani, bukan dilayani.

“Saya melihat,Ahok-Djarot ini pemimpin yang melayani. Dan saya percaya, kalau Ahok-Djarot kembali memimpin Jakarta,  dalam 2 tahun kepemimpinannya, Jakarta akan menjadi kota yang setara dengan kota-kota dunia lainnya,” tegasnya.

Ketika ditanya soal status hukum yang menjerat Ahok, Ronny mengaku apa yang menimpa Ahok bagian dari rencana yang maha kuasa.

Menurutnya, Tuhan pasti campur tangan dalam perjalanan politik seorang Ahok guna membawanya ke level pimpinan yang lebih tinggi lagi.

“Kita bisa lihat, sejak dia menjadi tersangka, semakin banyak orang yang mendukung dia menjadi pemimpin.Saya percaya, seorang yang benar akan tetap selamanya benar. Kita tunggu proses hukumnya semoga berjalan di track yang benar,” imbuhnya.

Ronny mengaku sangat menaruh harapan ke Ahok-Djarot.

“Hari ini, saya kemari demi mendukung Ahok-Djarot. Demi kedua tokoh ini,  saya relakan anak saya diantar ojek ke sekolahnya,” jelasnya.

“Meski sudah datang pagi, saya mendapat nomor antrian 200,” tuturnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Industri Pengolahan Jadi Penopang Ekonomi Jawa Timur

JAKARTA-Perekonomian Jawa Timur tumbuh melesat karena mendapat sokongan dari tiga

Dukung Peningkatan Ekspor, Kemendag Luncurkan Aplikasi Inaexport

JAKARTA- Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) Kementerian Perdagangan