Rupiah Bergerak Konsolidasi

Tuesday 4 Jun 2013, 7 : 43 pm
by

JAKARTA-Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu (5/6) diperkirakan bergerak konsolidasi karena pelaku pasar uang  investor masih mengkhawatirkan rencana penaikan bahan bakar (BBM) bersubsidi yang belum jelas. “Rupiah diperkirakan berada di range 9.780-9.820 per dollar Amerika Serikat (AS),”  ujar Kepala Divisi Treasury BNI Nurul Eti Nurbaeti, di Jakarta, Selasa (4/6).

Menurut dia, investor juga memberi respon negatif terhadap beberapa data makro yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS).  Salah satu yang sangat mempengaruhi pergerakan rupiah, yakni defisit neraca dagang Indonesia sebesar 1,62 miliar dollar AS.  “Hal ini membuat rupiah tertekan,” tutur dia.

Selain itu kata dia, sikap pemerintah yang hingga saat ini belum memutuskan kepastian waktu kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi menyebabkan nilai tukar rupiah melemah. Rilis berita mundurnya jadwal pemberlakuan kenaikan harga BBM melemahkan rupiah.

Pelaku pasar melihat adanya ketidakpastian tersebut sehingga lebih memilih untuk melepas posisi. “Tetapi saya kira,  jika kenaikan  BBM di  APBN P 2013 disetujui mendorong apresiasi rupiah,” kata dia.

Dari eksternal kata dia, pergerakan rupiah juga akan dipengaruhi sentimen luar negeri seperti pengumuman suku bunga acuan oleh bank sentral Australia. Selain itu, data klaim pengangguran Spanyol juga memberikan sentimen terhadap rupiah.

Namun demikian kata dia, Bank Indonesia (BI) terus mengawal pergerakan nilai tukar rupiah. Bahkan bank sentral siap masuk ke pasar valas melakukan intervensi apabila pergerakan rupiah dianggap tidak sesuai dengan fundamentalnya. “Naiknya IHSG memberi sentimen positif untuk rupiah,  Selain itu, turunnya level NON Delivery Forward (NDF) di bawah 10.ooo. “Naiknya appetite global potensi mensupport rupiah.  Ini ditopang oleh peran investor lokal berpeluang menopang reli IHSG sehingga cenderung menguatkan rupiah,” pungkas dia. (

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Redup, Bisnis Parcel Lebaran

JAKARTA-Larangan pejabat menerima parcel lebaran ternyata memukul para pedagang parcel. 

Intan Fauzi Ajak Semua Elemen Kompak Lawan Covid-19

JAKARTA-Koalisi Masyarakat Sipil, gabungan dari berbagai LSM, mendesak Presiden Joko