SKK Migas Tunjuk 3 Bank BUMN

Monday 11 Feb 2013, 1 : 29 pm
by

JAKARTA-Pemerintah menunjuk tiga bank BUMN untuk pembayaran dana Abandonment dan Site Restoration (ASR) bagi Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS). “Bank BUMN tersebut antara lain Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, dan Bank Negara Indonesia (BNI), karena Dana ASR juga akan masuk dalam cost recovery,” kata Deputi Pengendalian Keuangan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Akhmad Syakhroza, di Jakarta, Senin 11/2/2013.

Dalam penunjukkan itu, BRI diserahkan untuk memegang 11 wilayah kerja (WK) dengan estimasi biaya ASR sebesar US$542 juta. Sementara Bank Mandiri memegang 13 WK yang mencapai sebesar US$648 juta, dan BNI dengan 23 WK sebesar US$531 juta.

Lebih jauh Syakhroza menambahkan, seharusnya di 2012, dari 47 WK yang ada, pemerintah bisa memperoleh estimasi pemasukan dari dana ASR sebanyak USD1,72 miliar.

Sebelumnya, SKK migas menyebut KKKS yang belum bersedia mencadangkan dana ASR tersebut antara lain Chevron Indonesia Company dengan wilayah kerja di West Pasir dan East Kalimantan, Kuantan (Sumbar) dan Siak. Selain itu, Conocophiliips Indonesia Inc Ltd. dan Natuna Blok D Exxonmobil Oil Indonesia B Block.

Dana ASR adalah sejumlah dana yang harus dicadangkan KKKS untuk membongkar fasilitas operasi perminyakan pada saat akan meninggalkan area wilayah kerja yang akan ditutup. **can

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pemerintah Berlakukan PPKM Darurat di Jawa-Bali Mulai 3 Juli

JAKARTA-Pemerintah memutuskan untuk memberlakukan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)

Imbauan Tak Sebar Konten Aksi Kekerasan dan Ujaran Kebencian

JAKARTA-Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengambil langkah tegas terhadap warganet