Tekanan Global Menghantui Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Friday 17 May 2019, 6 : 23 pm
by
menkeu

JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan terjaganya stabilitas perekonomian dalam negeri yang ditandai dengan rendahnya inflasi, mampu menjaga momentum perbaikan kinerja perekonomian di atas 5% yaitu 5,07% lebih tinggi dari pertumbuhan kuartal 1 pada 3 tahun terakhir.

Hal itu disampaikannya dalam acara Konferensi Pers APBN KiTa (Kinerja dan Fakta) edisi Mei 2019 di Aula Gedung Djuanda I Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Kamis (16/05).

Capaian pertumbuhan pada kuartal I tahun 2019 didorong oleh peningkatan pertumbuhan konsumsi rumah tangga serta lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT), dan konsumsi pemerintah yang lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan tahun 2018.

Hal ini juga dipengaruhi oleh kebijakan counter cyclical yang diambil pemerintah untuk mengantisipasi tekanan global seperti perang dagang antar Amerika dan Cina yang mengakibatkan kinerja ekspor-impor Indonesia kurang baik belakangan ini. Ia juga menyinggung bahwa di berbagai forum, berbagai lembaga dunia tahun 2019 ini merevisi ke bawah angka untuk seluruh ekonomi global.

“APBN memiliki fungsi yang cukup penting yaitu mengurangi tekanan tersebut sehingga dia melakukan fungsi counter cyclicalnya. Namun, kinerja ekspor maupun impor kita tidak menggembirakan belakangan ini akibat dampak perekonomian luar negeri global yang melambat,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Capres KIB Bakal Ditentukan Lewat Musyawarah Dengan Kesetaraan

JAKARTA-Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai KIB
Sandiaga Uno

Peserta Inkubasi Kuliner Borobudur Didorong Berinovasi Guna Naik Kelas ke Pasar Global

MAGELANG-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif