Transportasi Massal Diharapkan Jadi Penyokong Pertumbuhan Ekonomi

Wednesday 10 Feb 2016, 9 : 32 pm
by

JAKARTA-Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan kereta api merupakan salah satu tulang punggung transportasi massal masa depan di Indonesia sehingga diharapkan menjadi penyokong pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karena itu, industry kereta api menjadi sektor proritas sebagaimana diamanatkan dalam Perpres Nomor 14 tahun 2015 tentang Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional tahun 2015-2035. “Kereta api menjadi salah satu fokus utama Pemerintahan saat ini yang tertuang dalam Nawa Cita dan kita lihat sudah mulai dibangun infrastrukturnya seperti rel ganda di Jawa, trans Sumatera, trans Sulawesi, trans Kalimantan bahkan untuk trans Papua sedang dikaji kelayakannya oleh Kementerian Perhubungan,” tutur Putu dalam sambutannya pada acara Deklarasi Indonesia Railway Component Manufacturer Association (IRCMA) atau Asosiasi Industri Penunjang Perkeretaapian Indonesia, di Jakarta, Rabu (10/2).

Di samping itu juga sedang dikembangkan Kereta Rel Listrik (KRL), Light Rapid Transit (LRT), dan Mass Rapid Transit (MRT) di kota-kota besar seperti di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. “Serta tidak kalah pentingnya adalah pengembangan kereta cepat yang akhir-akhir ini sangat intens dibicarakan,” ujarnya.

Dengan kebutuhan pengembangan kereta api yang cukup besar itu, industri penunjang perkeretaapian menjadi prioritas dan strategis untuk segera dikembangkan sehingga keterlibatan industri lokal dapat dipacu maksimal. Terlebih lagi bisnis perkeretaapian di Indonesia masih relatif baru berkembang dan belum ada ketergantungan terhadap prinsipal. “Dengan posisi tersebut, maka penanganannya harus secara khusus agar Indonesia mendapatkan nilai tambah yang maksimal. Instansi pemerintah seperti Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian BUMN perlu membuat program bersama dalam penanganan ini,” tegasnya.

Dengan kata lain, visi bersama dari semua stakeholder diperlukan untuk menangani sektor perkeretaapian di Indonesia.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

BSI Bersama Yayasan BSMU Luncurkan Program BSI Scholarship  

JAKARTA-PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memperkuat komitmennya untuk berperan

Ada di 34 Provinsi, Posko THR Diharapkan Bantu Penuhi Hak Pekerja

JAKARTA-Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan bahwa Posko Tunjangan Hari