Utang Luar Negeri Agustus 2013 Menurun

Tuesday 22 Oct 2013, 7 : 31 pm
by

JAKARTAUtang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Agustus 2013 tercatat sebesar USD257,30 miliar, atau turun 0,9% dibandingkan posisi Juli 2013 sebesar USD259,61 miliar. Sejalan dengan itu, pertumbuhan tahunan ULN pada Agustus 2013 tercatat 6,6% (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan Juli 2013 sebesar 7,4% (yoy).

Bank Indonesia (BI) menilai tren menurunnya pertumbuhan ULN Indonesia tersebut sejalan dengan tren melambatnya perekonomian domestik.

Siaran pers Departemen Statistik BI mengatakan perlambatan pertumbuhan ULN Indonesia pada periode laporan terutama disebabkan oleh perlambatan pertumbuhan ULN Publik. ULN Publik pada Agustus 2013 tumbuh 2,5% (yoy), lebih rendah dari pertumbuhan Juli 2013 sebesar 5,1% (yoy), sehingga pada akhir Agustus 2013 tercatat sebesar USD122,07 miliar. Sementara itu, ULN Swasta tumbuh 10,5% (yoy), sedikit meningkat dibandingkan pertumbuhan Juli 2013 sebesar 9,6% (yoy), sehingga pada akhir Agustus 2013 tercatat sebesar USD135,23 miliar.

Berdasarkan jangka waktu, perlambatan ULN Publik terjadi baik pada ULN publik jangka pendek maupun jangka panjang. Pertumbuhan ULN publik jangka pendek menurun dari 66,6% (yoy) pada Juli 2013 menjadi 57,0% (yoy) sehingga tercatat USD15,18 miliar pada Agustus 2013. Sementara itu, posisi ULN publik jangka panjang menurun -2,3% (yoy) dibandingkan Juli 2013 (-0,4%) sehingga pada akhir Agustus tercatat sebesar USD106,89 miliar.

Komposisi ULN Indonesia pada Agustus 2013 berdasarkan jangka waktu pinjaman didominasi ULN jangka panjang yaitu sebanyak 79,0% dari total ULN, sedangkan sisanya merupakan ULN jangka pendek. Dari sisi komposisi valuta, ULN Indonesia sebagian besar bervaluta US dolar sebanyak 68,9%, sedangkan jenis valuta JPY mencapai 12,6% dan sisanya terdiri dari berbagai jenis valuta. Berdasarkan kelompok peminjam, ULN Swasta lebih banyak dilakukan oleh korporasi nonbank yaitu mencapai USD112,44 miliar atau 83,1% dari total ULN Swasta, sedangkan sisanya USD22,79 miliar merupakan ULN bank. Berdasarkan kelompok krediturnya, ULN korporasi nonbank sebagian berasal dari perusahaan induk dan afiliasinya yang pada akhir Agustus 2013 mencapai USD35,22 miliar. Sementara itu, ULN bank yang berasal dari perusahaan induk dan afiliasinya mencapai USD7,7 miliar.

Berdasarkan jangka waktunya, ULN korporasi nonbank didominasi ULN jangka panjang yaitu mencapai 79,4% dari total ULN korporasi nonbank. Sementara itu, ULN bank umumnya jangka pendek yaitu 69,4% dari ULN bank, yang sebagian besar berbentuk pembiayaan perdagangan internasional (Bankers’ Acceptance). Secara keseluruhan, komposisi ULN Swasta (korporasi nonbank dan bank) yang didominasi ULN jangka panjang yaitu 71,2% dari ULN Swasta menunjukkan bahwa tekanan terhadap rupiah yang berasal dari permintaan US dollar untuk pembayaran ULN tidak terlalu besar.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Sekum Muhammadiyah Datangi TPN Ganjar-Mahfud, Titip Suara pada Pilpres 2024

JAKARTA-Muhammadiyah menitipkan suaranya kepada pasangan calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo

24 Rumah Sakit, 44 Puskesmes dan 17 Klinik di Tangerang Siap Layani Penyuntikan Vaksin

TANGERANG-Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota Tangerang, masih menunggu kehadiran vaksin