JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan telah menjual Surat Utang Negara (SUN) senilai Rp9 triliun.
Padahal target penjulan 4 SUN tersebut sekitar Rp5 triliun.
“Adapun SUN yang dilelang yakni seri SPN12131007 (reopening), FR0066 (new issuance), FR0063 (reopening), dan FR0065 (reopening). Lelang tersebut mencatat penawaran masuk sebesar Rp17,967 triliun,” demikian keterangan Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian Keuangan, Rabu (24/10/2012).
Yang jelas rincian -4 SUN tersebut antara lain, seri SPN12131007 dengan jumlah penawaran masuk Rp1,51 triliun, yield dikisaran 4,468-4,812 %.
Dimenangkan Rp200 miliar, dengan yield terimbang 4,55 % serta jatuh tempo pada 7 Oktober 2013.
Seri FR0066 dengan jumlah penawaran masuk Rp4,306 triliun, yield dikisaran 5,187-5,656 %.
Dimenangkan Rp2,55 triliun, dengan yield terimbang 5,386 %, tingkat kupon 5,14 % serta jatuh tempo pada 15 Mei 2018.
Seri FR0063 dengan jumlah penawaran masuk Rp4,917 triliun, yield dikisaran 5,625-5,875 %.
Dimenangkan Rp3,25 triliun, dengan yield terimbang 5,728 %, tingkat kupon 5,625 % dengan jatuh tempo pada 15 Mei 2023.
Seri FR0065 dengan jumlah penawaran masuk Rp7,234 triliun, yield dikisaran 6,468-6,75 %.
Dimenangkan Rp3 triliun, dengan yield terimbang 6,514 %, tingkat kupon 6,625 %, dengan jatuh tempo pada 15 Mei 2033. Setelmen akan dilakukan pada 25 Oktober 2012. **
