JAKARTA–Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menargetkan dalam waktu satu minggu dapat menyelesaikan konflik pimpinan DPR versi KIH dan KMP. Dualisme pimpinan DPR itu tak boleh terjadi. “Paling selesai itu seminggu lagi. Paling lama ya dua minggu selesai,” kata Ketua MPR, Zulkifli Hasan di Jakarta, Selasa, (04/11/2014)
Saat ditanya kenapa begitu yakin, Mantan Menteri Kehutanan ini, menegaskan hal itu karena untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. “Saya yakin selesai. DPR akan menyatu kembali,” tegasnya
Sementara itu, Politisi senior PDI Perjuangan, Pramono Anung Wibowo mengakui sudah ada pertemuan antara wakil KIH dan KMP. “Tadi malam, sudah duduk bersama dari KIH diwakili saya dan Pak Olly Dondokambey. Sementara dari KMP, Pak Hatta Rajasa, Pak Setya Novanto, dan Pak Idrus Marham,” kata Pramono yang terlihat hanya sekitar 30 menit mengikuti rapat pemilihan pimpinan komisi dan AKD versi KIH.
Menurut mantan Wakil Ketua DPR ini, dirinya telah berulangkali menginisiasi terjalinnya komunikasi antara KIH dengan KMP dalam rangka meredam konflik berkepanjangan di parlemen. “Intinya adalah cari kebuntuan dari proses politik yang terjadi di parlemen. Karena biar bagaimana pun ini tidak boleh berlangsung lama,” tambah Pramono lagi.
Dari pertemuan itu, Pram menambahkan dua pihak sepakat segera melakukan rekonsiliasi di parlemen. Sehingga dalam jangka pendek ini polemik di parlemen selesai. “Kita menargetkan mudah-mudahan dalam minggu depan ini ada solusinya yang bisa diterima oleh kedua belah pihak,” pungkasnya.