JAKARTA – PT Kalista Soter Hastia (KSH) dan PT Kalista Nusa Armada (KNA), keduanya anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY), mendirikan PT Kalista Biru Nusantara (KBN) pada 02 Agustus 2024.
Adi Pramono, Sekretaris Perusahaan INDY dalam laporan keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Selasa (13/8/2024), mengemukakan, modal disetor KBN sebesar Rp6,250 miliar. KSH menyetor Rp6,249 miliar (99,98%) dari modal tersebut, sementara KNA Rp1 juta (0,02%).
Menurut Adi, kegiatan usaha KBN meliputi aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi alat transportasi darat bukan kendaraan bermotor roda empat atau lebih mencakup kegiatan penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi (operational leasing) semua jenis alat transportasi darat bukan kendaraan bermotor roda empat atau lebih, (bis, truk dan sejenisnya) tanpa operatornya, seperti sepeda motor, caravan, camper, railroad vehicle dan sejenisnya.
“Penyertaan saham KSH dan KNA dalam KBN merupakan langkah perseroan untuk melakukan ekspansi usaha di sektor kendaraan listrik dan ekosistemnya,” tulis Adi.
Hingga semester I 2024, INDY membukukan pendapatan sebesar US$1,19 miliar, turun 28% dari US$1,67 miliar pada periode sama 2023.