JAKARTA – Manajemen PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) menargetkan penjualan bersih sebesar Rp2,63 triliun pada 2024.
Target tersebut 7,8% di atas realisasi penjualan ARNA sebesar Rp2,44 triliun tahun 2023.
Adapun laba bersih emiten produsen keramik tersebut diproyeksikan tumbuh 3,6% menjadi Rp451,16 miliar pada 2024, dibanding Rp445,29 miliar pada 2023.
Direksi ARNA dalam materi paparan publik yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, dikutip Selasa (26/3/2024) menyebutkan, untuk mencapai target penjualan di atas, perseroan akan meningkatkan volume penjualan keramik sebesar 7,6% menjadi 66,36 juta meter persegi, dibanding 61,68 juta meter persegi pada 2023.
Pada 2023, ARNA membukukan penjualan bersih sebesar Rp2,45 triliun, turun 6,41% dari Rp2,59 triliun pada 2022.
Beban pokok penjualan ARNA naik 0,65% jadi Rp1,54 triliun pada 2023, dari Rp1,53 triliun pada periode sama 2022.
Di saat yang sama, beban penjualan ARNA membengkak 15,19% menjadi Rp248,78 miliar pada 2023, dari Rp215,98 miliar tahun 2022.
Komentari tentang post ini