Bank Permata Pimpin Kredit Sindikasi ke AFI Rp 300 Miliar

Thursday 28 Feb 2013, 12 : 10 pm
by

JAKARTA- Bank Permata menjadi pemimpin sindikasi kredit untuk PT Andalan Finance Indonesia (AFI) dengan jumlah kredit yang dikucurkan sebesar  Rp 300 miliar. Kredit sindikasi ini melibatkan BJB, Bank Pembangunan Daerah Papua dan Bank Pembangunan Daerah.

Bank Permata sebagai lead arranger memberikan Rp 85 miliar, BJB Banten sebesar Rp 85 miliar dan BPD Papua sebesar Rp 85 miliar. Sedangkan BPD Kalsel sebesar Rp 45 miliar.

Direktur Wholesale Banking Bank Permata Roy Arfandy  mengatakan fasilitas ini merupakan  wujud nyata komitmen Bank Permata dalam mendukung bisnis pembiayaan secara berkelanjutan.  Nantinya, perseroan juga akan tetap fokus memberikan kredit khususnya kepada perusahaan-perusahaan berkinerja baik, dan tentunya yang memerlukan bantuan kucuran kredit. Hal ini dilakukan sebagai fungsi intermediasi perbankan. “Dengan  pemberian  kredit ini, kami harapkan dapat menopang ekspansi bisnis AFI ,  khususnya  di  segmen pembiayaan konsumen (Consumer Finance), sewa guna usaha (Leasing) dan anjak piutang (Factoring) di seluruh wilayah Indonesia.  “Kredit berjangka waktu 3 tahun dengan tingkat  suku  bunga  yang  kompetitif,” jelas dia.

Menurut dia, pemberian kredit sindikasi ini mendapat tanggapan  positif dari bank mitra. Hal ini mendorong Bank Permata lebih aktif dalam menjajaki kerjasama  sejenis  dengan  bank-bank  mitra.  

Selain  dapat  mengakomodasi permintaan  pendanaan  dalam  jumlah  besar,  pengelolaan  resiko juga akan semakin   baik  mengingat  adanya  sharing  risk  di  antara  bank  peserta sindikasi..

Direktur Utama AFI Sebastianus Harno Budi menjelaskan, fasilitas ini akan menambah dan memperkuat sumber dana Andalan Finance dalam menyalurkan pembiayaan kendaraan bermotor (minimum roda empat) yang merupakan komitmen dari perusahaan.

Di tahun 2012, AFI telah mencatatkan pembiayaan Rp 1,7 triliun dan akan naik 30 persen menjadi Rp 2,5 triliun di tahun ini. Mayoritas pembiayaan mobil baru tersebut akan bersumber dari penjualan Toyota melalui jaringan kelompok usaha sendiri (Nasmoco Group).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Limbah

Presiden Jokowi Minta Impor Sampah dan Limbah Dikendalikan

JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah mendapatkan laporan mengenai tren
Hari ini Saham BBCA Hasil Stock Split Resmi Diperdagangkan

BBCA Resmi Akuisisi Bank Interim

JAKARTA-PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akhirnya merampungkan proses akuisisi