BRI Syariah Siap-Siap Melantai Di Bursa

Wednesday 2 May 2018, 12 : 16 pm
tribunnews.com

JAKARTA-PT Bank BRI Syariah Tbk meraih pernyataan efektif penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2018. “Melalui IPO ini, selain mendapatkan dana segar untuk penguatan modal perusahaan,” kata kata Direktur Utama BRISyariah Moch. Hadi Santoso dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu, (2/5/2018).

Menurut Hadi, BRI Syariah juga akan mendapatkan status perusahaan publik di mana kami akan mempraktikkan Good Corporate Governance (GCG) yang baik. “Dan meningkatkan manajemen resiko agar dapat membawa berkah dan menjaga amanah kepada seluruh masyarakat serta stakeholders perusahaan,” tambahnya.

Ia menambahkan, aksi korporasi BRISyariah ini bertujuan memberikan kontribusi kepada perekonomian bangsa lewat tumbuhnya ekonomi syariah di mana BRISyariah fokus meningkatkan pembiayaan syariah untuk pembangunan dan konsumsi.

Ia mengemukakan sekitar 80 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan, sekitar 12,5 persen untuk pengembangan sistem Teknologi Informasi, dan sekitar 7,5 persen untuk pengembangan jaringan kantor cabang dari Sabang sampai Merauke.

“Kami ingin menjadi `Game Changer` bagi perbankan syariah melalui akselerasi ekspansi bisnis syariah, terutama dalam peningkatan pembiayaan,” kata Hadi.

Ia menambahkan dengan go public dan dukungan laba perusahaan, kekuatan modal perusahaan akan masuk bank kategori BUKU III sehingga memudahkan dalam mengembangkan produk dan jaringan.

“Dengan harga saham yang kami tetapkan, kami optimistis, IPO ini dapat memiliki daya tarik lebih untuk para investor, yang dapat menikmati nilai tambah dari investasinya pada saham BRISyariah,” katanya.

BRISyariah menunjuk empat penjamin pelaksana emisi, yaitu Bahana Sekuritas, CLSA Sekuritas, Danareksa Sekuritas, dan IndoPremier Sekuritas. Harga saham BRISyariah pada penawaran perdana ini adalah Rp510 per saham.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

IHSG, bursa saham, sekuritas

Dipicu Saham Berkapitalisasi Besar, IHSG Jatuh 0,67% di Level 6.936,08

JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup
Indocement tetap optimistis terhadap konsumsi semen domestik pada 2021, dengan perkiraan pertumbuhan 5 persen

INTP Proyeksikan Konsumsi Semen Domestik Tumbuh 5% di 2021

JAKARTA-PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) memperkirakan bahwa pertumbuhan konsumsi