JAKARTA-PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) memutuskan untuk membeli 728 juta lembar saham PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) senilai Rp594,64 miliar dalam upaya mendiversifikasi aliran pendapatan dengan membangun layanan keuangan yang memanfaatkan channel perbankan.
Berdasarkan prospektus singkat LPPF yang dipublikasi di Jakarta, Kamis (5/11), perseroan melakukan pembelian bagian saham NOBU sebanyak 728 lembar senilai Rp755 per saham atau setara dengan 16,4 persen dari nilai modal disetor NOBU.
Tahap pertama transaksi dilakukan kemarin (4/11) senilai Rp302 miliar untuk pembelian 265 juta lembar saham, sedangkan transaksi tahap kedua akan dilakukan pada 11 November 2020 senilai Rp196,4 miliar untuk pembelian 199 juta lembar saham.
Sementara itu, tahap ketiga direncanakan pada 28 Desember 2020 untuk pembelian 198,3 juta lembar saham senilai Rp51,34 miliar.
Manajemen LPPF menyebutkan, transaksi tahap ketiga akan dilakukan sesuai kebijakan perseroan dan semua tahapan merupakan satu set transaksi pembelian sebagian saham NOBU.
LPPF memandang, transaksi ini sebagai landasan hubungan strategis jangka panjang dengan NOBU dan perseroan meyakini bahwa investasi dan kemitraan tersebut akan membawa peluang potensial untuk mengembangkan bisnis di Nusantara, dengan memperoleh beberapa eksklusivitas dan kepastian jangka panjang, serta membantu mendorong pertumbuhan penjualan.
Lebih lanjut manajemen LPPF menyampaikan, pelaksanaan transaksi dengan NOBU tersebut akan menciptakan diversifikasi aliran pendapatan perseroan, karena LPPF memperoleh kemampuan perbankan dan keuangan untuk membangun layanan keuangan kepada pelanggan.
Selain itu, LPPF juga akan memiliki kemampuan menawarkan fitur layanan tambahan, termasuk pembentukan ekosistem digital untuk pelanggan.
Sinergi Lippo Group ini juga akan memperkuat jaringan rantai pasokan LPPF melalui fasilitas pembiayaan bagi pemasok maupun pelanggan, serta mengurangi beban LPPF atas pengambilan uang tunai di gerai.
