Express Group Memperluas Usaha di Bisnis Bus dan Taksi Premium

Thursday 17 Jul 2014, 2 : 04 pm
by

JAKARTA-PT Express Transindo Utama Tbk (Express Group)  akan memperluas usahanya di lini bisnis bus pariwisata dan taksi premium di Jakarta sebagai bagian dari rencana ekspansi Express di tahun 2014.  

Emiten dengan kode saham TAXI ini sedang mempersiapkan penambahan  150 unit bus pariwisata dan sekitar 300 unit tambahan unit untuk taksi premiumnya. 

“Pengembangan lini  usaha  Express di bidang bus  pariwisata dan taksi premium  ini  merupakan wujud komitmen kami untuk terus mengembangkan bisnis Express Group,” kata Corporate Secretary Express Group,  Merry Anggraini, di Jakarta, Kamis (17/07).

Untuk menunjang ekspansiusaha tersebut, Express Group saat ini sedang mempersiapkan infrastruktur dan sarana pendukungnya, antara  lain penambahan minimal dua pool lagi dalam  waktu  dekat. 

Hingga  saat ini, Express Group   telah memiliki secara keseluruhan 30 pool.

Merry menegaskan, penambahan jumlah  armada dan penambahanpool ini merupakan terhadappeningkatan permintaan atas  layanan jasa transportasi yang disediakan oleh Express Group kepada masyarakat pengguna layanan mereka.

“Seiring dengan meningkatnya permintaan akan layanan  taksi  dan  bus pariwisata, pengembangan armada  dan  lini  usaha dari  Express  Group  ini diharapkan dapat  memperlancar aktivitas operasional kami dan  membantu memperoleh  pencapaian pendapatan yang optimal,” ujar Merry.

Untuk meningkatkan performa finansialnya, Express Group  memang berencana  untuk menambah jumlah armadanya  secara signifikan  untuk  mencapai jumlah armada  sebanyak lebih  dari  12 ribu unit  kendaraanpada akhir tahun    ini.

“Kami berharap, upaya ekspansi Express Group ini  dan dapat  terus  memberikan  nilai tambah  bagi  para  pemegang  saham TAXI dan masyarakat pengguna Taksi        Express,” kata Merry.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Perkembangan digital yang pesat turut memengaruhi cara korporasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) beroperasi di berbagai sektor, tidak terkecuali sektor keuangan dan perbankan

Tren Harga Komoditas Dunia Menunjukkan Pemulihan

JAKARTA – Tren harga komoditas dunia menunjukkan pemulihan sejak semester kedua
Utang global bond ini jika terealisasi semuanya maka nilainya mencapai 536 triliun rupiah, itu dari global bond saja. Lalu bagaimana utang Pertamina sekarang yang nilainya sudah hampir 600 triliun rupiah.

Peta Jalan Transisi Energi Makin Terbuka Lebar

Oleh: Salamuddin Daeng Banyak yang menilai Perundingan perubahan Iklim sebetulnya