Gita Dinilai Gagal Atasi Kartel

Thursday 1 Aug 2013, 12 : 31 pm
by

JAKARTA-Ratusan orang yang menamakan diri Gerakan Sembako Mahal (GSM), terdiri ibu-ibu rumah tangga dan aktivis Lingkar Studi Mahasiswa (Lisuma), kembali menggelar aksi simbolis di depan gedung Kementerian Perdagangan,  Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta Pusat, Selasa (30/7).

Aksi unjuk rasa kali ini diwarnai dengan  pelemparan  telur busuk serta bawang putih ke dalam area kementerian. Pelemparan itu sebagai simbol Gita Wirjawan gagal menjadi Menteri Perdagangan dengan banyaknya permasalahan yang dihadapi kementerian pimpinannya.  “Kementerian Perdagangan menghadapi begitu banyak permasalahan dari mulai harga sembako yang meroket, daging impor yang dipertanyakan halal atau tidak, dan indikasi dia terkait dengan kartel bawang putih. Di sinilah kegagalan Gita Wirjawan,” ujar Diky Hadiwijaya korlap masa aksi GSM.

Jika tugas Menteri Perdagangan, dijelaskan lebih lanjut, hanya bisa mengimpor, itu bisa dilakukan oleh siapa saja. Dikeluarkannya perpanjangan Surat Persetujuan Impor (SPI) kepada 14 importir terdaftar (IT) untuk mengimpor bawang putih pada periode Januari – Maret 2013 oleh Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Bachrul Chairi, merupakan indikasi kuat bahwa Gita Wirjawan terkait dengan kartel tersebut. “Gita Wirjawan dengan apa yang ia putuskan menjadi dorongan kuat untuk menegaskan bahwa dirinya tidak layak menjadi mentri perdagangan,” tegasnya di depan aksi.

Diky menambahkan, GSM akan terus dilanjutkan sampai secara pasti Gita Wirjawan diganti oleh orang yang lebih mengerti kondisi ekonomi masyarakat dan sekaligus yang berpihak kepada rakyat.  Menurut Diky, impor hanya merupakan solusi jangka pendek dan nasib rakyat berada ditangan kartel. Kordinator Lapangan GSM itu juga mempertanyakan kebenaran isu kelangkaan bahan pokok. “Apakah kita benar-benar langka daging sapi, bawang putih dan barang pokok lainnya, ataukah ini hanya sekedar trik dan alasan pembenar bahwa kita harus mengimpor?” tanya Dik

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Huawei Tegaskan Kembali Kontribusi Berkelanjutan Kepada Ekosistem Digital Indonesia

JAKARTA-Huawei menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung dan turut mendorong penguatan
SAHAM

Akhir Pekan, IHSG Melambung ke Level 7.016,84

JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup