JAKARTA – BUMN Konstruksi PT Wijaya Karya Beton (Persero) siap melego sekitar 23,47 % sahamnya atau sekitar 2,045 miliar saham.
Jumlah saham tersebut termasuk 3 % dari total alokasi saham kepada karyawan.
“85 % dari dana IPO akan digunakan untuk ekspansi usaha,” kata Direktur Wika Beton, Fery Hendriyanto, Selasa, (4/03/3014).
Menurut Fery, sisa IPO akan dilakukan untuk tambahan modal kerja, seperti akuisisi perusahaan beton, meningkatkan kapasitas pabrik dan penambahan alat-alat.
“Sisa dana 15 % akan dialokasikan untuk tambahan modal kerja,” ujarnya.
Namun sayangnya, Fery menolak menjelaskan mengenai range harganya, namun jika melihat dari besaran saham yang akan dilepas maka perseroan diperkirakan akan melepas saham di kisaran Rp 635 per lembarnya.
Sebagai tambahan pada Desember 2013, Wika Beton memiliki aset sebesar Rp 2,9 triliun.
Pendapatan usaha pada 2013 tercatat sebesar Rp 2,6 triliun dengan laba usaha sebesar Rp 336 miliar.
Penawaran umum akan direncanakan pada 26 hingga 28 Maret 2014.
Sedangkan pencatatan di papan Bursa Efek Indonesia (BEI) akan ditargetkan pada 3 April 2014.
