JAKARTA-Indonesia for Global Justice (IGJ) menilai Konferensi Tingkat Tinggi Kerjasama Ekonomi Asia Tenggara (KTT APEC) yang telah berlangsung sejak 1-8 Oktober 2013 di Bali berpotensi memperparah perekonomian Indonesia melalui berbagai kesepakatan perdagangan bebas regional yang dipayungi oleh Bogor Goals. Hal ini karena kesepakatan yang telah dicapai dalam dua pertemuan Para Menteri APEC, yaitu APEC Finance Ministers dan APEC Ministerial Meeting, akan diadopsi dan diimplementasikan ke dalam Perjanjian Perdagangan Bebas yang saat ini dalam proses negosiasi baik di dalam Trans Pacific Partnership (TPP) yang diinisiasi AS maupun ASEAN Regional Economic Comprehensive Partnership (RCEP) yang diinisiasi China.
Berdasarkan pengamatan IGJ sejak putaran diskusi APEC Senior Official Meeting (SOM) I di Jakarta (Jan/2013) dan SOM II di Medan (April/2013) hingga saat ini, terbukti bahwa agenda konektivitas dan liberalisasi perdagangan dalam Bogor goals merupakan point utama dalam pembahasan dalam KTT APEC.
Komentari tentang post ini