Impor Garam Harus Dihentikan Bertahap

Saturday 27 Dec 2014, 3 : 55 pm
ilustrasi

JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta  mengambil langkah konkret guna menggenjot produksi garam nasional.  “Ya harus segera pemerintahan ini hadir di tengah-tengah petani garam agar produksinya bisa dibeli oleh kalangan industri,” kata kata Anggota Komisi VI DPR RI, Sartono di Jakarta, Sabtu (27/12/2014).

Menurut Sartono, kalau blusukan Presiden Jokowi ke petani garam itu artinya ada keseriusan untuk meningkatkan taraf hidup petani garam. Padahal, jika serius ingin mengangkat derajat ekonomi petani garam, yang juga bagian dari rakyat menengah bawah, seharusnya impor garam dilakukan setelah produksi garam petani diberdayakan. “Ya ini kan ada harapan besar dari petani garam agar lebih diperhatikan pemerintahan saat ini,” tuturnya.

Kalaupun dalam proses penggunaan garam petani menemui hambatan sehingga tidak bisa diserap penuh oleh pasar industri, kata Sartono, seharusnya pemerintah turun tangan secara maksimal.

Sartono juga meminta agar langkah-langkah kongkrit guna lebih memberdayakan garam rakyat guna memenuhi kebutuhan pasar industri segera dilakukan oleh pemerintah. ” Itu adalah tugas pokok pemerintah, membantu rakyatnya,” imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Said Abdullah

Said Abdullah: Rakyat Indonesia Tetap Percaya PDI Perjuangan

 JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan

BSDE Bukukan Marketing Sales di 2022 Sebesar Rp8,8 Triliun

JAKARTA-PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melaporkan, nilai prapenjualan (marketing