JAKARTA-Tiga prinsipal kartu ATM/ debit domestik Indonesia, yaitu PT. Artajasa Pembayaran Elektronis (ATM Bersama), PT. Rintis Sejahtera (ATM Prima), dan PT. Alto Network (ALTO) menandatangai nota kesepahaman (MoU) mengenai Kesepakatan Kerjasama Layanan Transfer Dana Antar Prinsipal. Kerjasama ini merupakan upaya bersama industri pembayaran nasional untuk menjawab kebutuhan transfer dana masyarakat Indonesia, yang terlihat dari tingginya pertumbuhan fitur transfer dana saat ini, baik dari segi frekuensi maupun nominal. “Penandatanganan MoU tersebut merupakan langkah awal sebelum launching yang akan dilakukan pada bulan Juli 2013,” ujar Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution usai menyaksikan penandantangan MoU di Jakarta, Senin (6/5).
Melalui interkoneksi layanan ini, kata dia masyarakat dapat dengan mudah melakukan transaksi transfer antar bank melalui ATM secara real time dari dan ke seluruh wilayah di Indonesia. Peningkatan layanan kepada masyarakat ini tidak menambah biaya pada layanan transfer dana antar bank saat ini.
BI memandang bahwa kerjasama layanan ini merupakan cikal bakal pengembangan fitur/layanan interkoneksi layanan pembayaran lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat. Secara nasional, kerjasama ini dapat dimaknai sebagai upaya bersama mengangkat kiprah pelaku industri pembayaran nasional dalam meningkatkan pelayanan kepada seluruh masyarakat Indonesia.