JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) menyetujui pembagian dividen tunai final Rp308,8 miliar atau setara Rp90 per saham.
Berdasarkan hasil RUPST INTP yang digelar di Jakarta, Selasa (14/5), Rapat menyetujui pembagian dividen Rp90 per saham, dengan total dividen sebesar Rp308,8 miliar.
Sedangkan sisa laba bersih Tahun Buku 2023 akan dicatat sebagai bagian dari saldo laba ditahan yang belum ditentukan penggunaannya.
Dengan persetujuan nilai dividen Rp90 per saham tersebut, maka Heidelberg Materials AG sebagai pemegang saham pengendali (PSP) INTP dengan kepemilikan 51 persen akan meraup sebagian keuntungan Indocement sebesar Rp168,97 miliar.
Sementara itu, pemegang saham publik di INTP (warkat dan non-warkat) dengan kepemilikan 42,2 persen akan memperebutkan nilai dividen final sebesar Rp139,82 miliar.
Perlu diketahui, jumlah saham treasuri per 30 April 2024 tercatat sebanyak 250.158.300 lembar atau setara 6,8 persen dari total saham.
Dividen INTP Rp90 per saham yang akan dibayarkan pada tahun ini tersebut lebih rendah 43,75 persen dibandingkan dengan setahun sebelumnya yang mencapai Rp160 per saham.
Komentari tentang post ini