Kemenperin Genjot Lima Sektor Manufaktur Guna Kerek Pertumbuhan Ekonomi

Tuesday 8 Oct 2019, 11 : 11 pm
by
Kemenperin
Sekretaris Jenderal Kemenperin Achmad Sigit Dwiwahjono pada acara Workshop Pendalaman Kebijakan Industri dengan Wartawan di Padang, Selasa (8/10).

Sementara itu, mengenai pengembangan di sektor industri kimia, pemerintah sedang gencar menarik investasi untuk memperkuat struktur manufaktur di dalam negeri.

“Sebab, dari tahun 1998, belum ada investasi yang besar khususnya di industri petrokimia. Padahal, produksi dari sektor tersebut banyak dibutuhkan untuk memasok kebutuhan bagi sektor lainnya,” ujar Sigit.

Untuk itu, dengan memprioritaskan pengembangan industri kimia, Kemenperin mendorong agar dapat menghasilkan produk substitusi impor sehingga bisa menakan defisit neraca perdagangan.

“Oleh karena itu, investasi-investasi yang sedang kita upayakan masuk, industrinya sudah mengaplikasikan teknologi industri 4.0, yang tentunya bisa meningkatkan produktivitas secara efisien,” paparnya.

Terkait industri tekstil dan pakaian, Sigit mengemukakan, sektor ini merupakan yang tertua struktur manufakturnya di Indonesia. Oleh sebab itu, diperlukan program restrukturisasi mesin produksi yang lebih modern sehingga dapat memacu produktivitas dan daya saingnya.

“Potensi kita, industri tesktil dan pakaian ini sudah terintegrasi dari hulu sampai hilir. Kalau didorong dengan penerapan industri 4.0, kami optimistis bisa mengejar kapasitas produksi dari negara-negara kompetitor,” lanjutnya.

Di industri elektronika, Kemenperin juga sedang mendongkrak kinerjanya melalui peningkatan investasi.

“Kita masih memerlukan investasi yang cukup besar khususnya di sektor hulu, yang bisa menghasilkan berbagai komponen untuk memasok kebutuhan bagi sektor-sektor lainnya seperti industri otomotif,” tutur Sigit.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

KPK Diminta Bersikap Dewasa Soal Hak Angket

JAKARTA – Hak Angket DPR RI terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi

Ganjar Sebut Banyak Parpol Bakal Gabung PDIP: Soal Nama Cawapres, Sabar

JAKARTA-Bakal calon presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo