JAKARTA-Disambut dengan tepukan ratusan wartawan dan para hadirin yang memadati Gedung Dwi Warna, Lemhannas RI, Jakarta, Ketua KPK Komjen Pol Firli Bahuri mengatakan, “AKU ORA NGAPUSI……” – Aku Tidak Berbohong. Lalu, apa latar belakang Firli mengatakan bahwa dirinya ora ngapusi (Basa Jawa) atau tidak berbohong ?
Pada Jumat malam lalu (17/01/2020), ratusan wartawan dan sejumlah pejabat dari berbagai kalangan hadir dalam acara Buka Tahun Bersama Ke-15 Tahun 2020 Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) di gedung yang terletak di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat itu. Dalam acara tahunan itu, Firli diminta panitia untuk membawakan pidato inspirasi terkait dengan tema pertemuan yakni, “Mewujudkan Persatuan Indonesia Dengan Kehendak Baik.”
Hadir dalam Buka Tahun Bersama PWKI itu Wagub Lemhannas RI Marsdya TNI Wieko Syofyan, Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko, Sekjen Kemenkominfo Rosarita Niken Widiastuti, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar, Waka BAIS Mayjen TNI Handy Geniardi, Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah dari UNHAN, Dirdok Kodiklat TNI Brigjen TNI (Mar) Hasanuddin, dan Kolonel Laut (P) Yoos Suryono Hadi yang mewakili Gubernur AAL Laskda TNI Edi Sucipto, dan Mayjen TNI Ivan Pelealu dari Lemhannas RI, Ketua PWKI AM Putut Prabantoro dan Ketua Panitia Acara Asni Ovier Dengen Paluin.
Juga nampak dalam acara itu, Staf Ahli Kemenhub Cris Kuntadi, Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI Setyanta Nugraha, Staf Ahli Kemenhan Taufik Dwi Cahyono, Staf Ahli Kemensos Sony W. Manalu, dan IKAL Lemhannas PPSA XXI, Lina SE, Arriestyanto Nugroho, dr Ratna serta dari kalangan pengusaha termasuk Ketua Umum KADIN Babel Thomas Jusman, Billyani Tania, Maya Damayanti.
Selain mendengarkan pidato inspirasi tentang Mewujudkan “Persatuan Indonesia Dengan Kehendak Baik”, PWKI juga memberikan anugerah “TERIMA KASIHKU KEPADAMU 2020) kepada lima tokoh nasional yang dianggap telah membuat Indonesia berwarna dan indah terkait keberagaman budaya, suku dan agama.
Kelima tokoh itu adalah, Stafsus Presiden Gracia Billy Yosaphat Mambrasar (Pegiat Sosial), Joko Anwar (Sutradara Film), Hillary Brigitta Lasut (Anggota DPR-RI Termuda), Rahmat Effendi (Walikota Bekasi) dan Didi Kempot (Musisi, seniman).
Ketika penganugerahan diberikan kepada Didi Kempot, Komjen Pol Heru Winarko diminta oleh panitia untuk mewakili sang seniman itu untuk menerima penghargaan yang disediakan panitia. Dari panitia diketahui bahwa Didi Kempot berhalangan hadir karena pada hari dan waktu yang bersamaan sedang manggung di Jakarta.
Untuk menyemarakan penghargaan tersebut, panitia tanpa mau kehilangan momentum kemudian mendaulat Ketua KPK Komjen Pol Firli Bahuri untuk menyumbangkan suaranya. Firli kemudian memilih lagu “Sewu Kuto” karya Didi Kempot. Firli bernyanyi ditemani oleh Kalta Voice dan juga Billy Mambrasar yang ternyata gandrung dengan lagu-lagu Didi Kempot terutama “Sewu Kuto”. Klop !
