Kinerja CIMB Niaga Makin Kinclong

Tuesday 1 Oct 2013, 5 : 00 pm
ilustrasi

 JAKARTA-PT Bank CIMB Niaga Tbk, berhasil meraih 8 penghargaan bergengsi di sektor perbankan. “Untuk mencapai prestasi seperti sekarang ini, butuh perjuangan dan kerja keras. Serta dukungan dari masyarakat,” Direktur Strategy & Finance CIMB Niaga, Wan Razly Abdullah di Jakarta, Selasa,(1/10).

Adapun penghargaan itu, antara lain, peringkat pertama untuk Good Corporate Governance, Human Capital, Corporate Communication, Risk Management, dan Modal Inti; peringkat kedua untuk CEO in Leadership (Presiden Direktur CIMB Niaga Arwin Rasyid) dan Finance; serta peringkat ketiga untuk Information Technology.  “Ke depan, tantangan yang akan dihadapi perbankan Indonesia akan semakin berat,” tambahnya

Anugerah Perbankan 2013 itu diselenggarakan oleh Group Ideku (Economic Review, Business Review, Indonesia Review, dan Woman Review) dan Perbanas Institute. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi tertinggi perbankan di Indonesia.

Menurut Wan Razly Abdullah, diraihnya prestasi ini diharapkan dapat memacu semangat jajaran manajemen serta seluruh karyawan/ti CIMB Niaga untuk mencapai prestasi yang lebih baik lagi.  “Untuk itu, CIMB Niaga akan terus berbenah, berinovasi, serta meningkatkan pelayanan kepada nasabah, dalam menghadapi persaingan dengan bank-bank di kawasan regional, dan menyongsong berlakunya masyarakat ekonomi ASEAN tahun 2015 mendatang,” terangnya

Menurut Wan Razly, kinerja CIMB Niaga pada enam bulan pertama tahun 2013 berhasil mencatatkan perolehan laba bersih konsolidasi (unaudited) sebesar Rp2,13 triliun, meningkat 8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Di tengah iklim usaha yang menantang, baik di tingkat global maupun di dalam negeri, ditambah dengan kenaikan suku bunga dan tekanan inflasi akibat kenaikan harga BBM, CIMB Niaga tetap dapat mempertahankan pertumbuhan dalam penyaluran kredit dan pengumpulan dana pihak ketiga.

Per 30 Juni 2013, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit sebesar Rp150,95 triliun, meningkat 10% dibandingkan periode yang sama tahun 2012. Adapun dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 9% menjadi Rp149,94 triliun dibandingkan dengan posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp137,59 triliun.

Wan Razly menambahkan, untuk mencapai target pertumbuhan perusahaan tahun ini, CIMB Niaga telah menerapkan sejumlah strategi. Antara lain fokus pada bisnis yang bermarjin tinggi, seperti kredit untuk segmen usaha mikro kecil/UMK (Mikro Laju), dan segmen usaha kecil menengah/UKM (kredit Small Medium Enterprise), serta bisnis kartu kredit; meningkatkan dana murah untuk menjaga likuiditas; dan mempercepat proses persetujuan kredit kepada nasabah.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah

Ketua Banggar DPR Luruskan Pernyataan Gibran Soal Investor IKN

JAKARTA-Debat antara calon wakil presiden pada 22 Desember 2023 memunculkan

BI Rilis Indeks Literasi Ekonomi Syariah

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mengeluarkan Indeks Literasi Ekonomi Syariah sebagai salah