KOPITU Penetrasi Market Ekspor Platform Indonesia Grocery di Dubai

Tuesday 15 Sep 2020, 7 : 52 pm
by
Ketua Komite Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia Bersatu (KOPITU), Yoyok Pitoyo,

JAKARTA-Komite Pengusaha UMKM Indonesia Bersatu-KOPITU telah menggandeng Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Eximbank Indonesia guna akses KUR UKM & Petani, Kredit Ekspor Melalui Platform E-Commerce Indonesian Grocery KOPITU.

Melalui kegiatan Webinar yang dihadiri 1000 peserta seluruh Indonesia, Senin 14 September 2020 KOPITU menginisiasi dukungan dari Kementerian Pertanian untuk akses KUR bagi Petani dan Eximbank untuk akses KURBE bagi pelaku UKM guna meningkatkan ekspor nasional melalui Platform E-Commerce Indonesian Grocery KOPITU.

Webinar tersebut dibuka oleh Husin Bagis selaku Duta Besar Republik Indonesia Untuk United Arab Emirates, dgn narasumber Kasan selaku Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Indah Megahwati selaku Direktur Pembiayaan Pertanian Ditjen PSP, Junaidi selaku Kepala Pusat Kepatuhan Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan Kementerian Pertanian, Pretty Halim selaku Kepala Wilayah Jakarta Indonesia Eximbank, dan Yoyok Pitoyo selaku Ketua Umum KOPITU, Asikin Chalifah Sekjen Kopitu, perwakilan dari berbagai Instansi Pemerintahan dan lebih dari seribu UKM.

Diskusi difokuskan pada support pemerintah berupa KUR bagi petani dan pelaku UKM dalam rangka peningkatan ekspor nasional.

KUR Pertanian bagi para petani diharapkan dapat diakses sebagai fasilitas petani Indonesia dalam rangka menghasilkan produk pertanian yang unggul dan bernilai ekspor tinggi.

Sedangkan KURBE bagi pelaku UKM diharapkan dapat diakses sebagai dukungan finansial UKM dalam rangka melaksanakan kegiatan ekspor.

“Support pemerintah bagi pelaku ekonomi sangat dibutuhkan, terutama di masa Pandemi COVID19 saat ini, sangat perlu menggenjot roda perekonomian, salah satunya adalah dengan ekspor produk UKM dan produk pertanian” tutur Yoyok Pitoyo.

Langkah ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung Program GRATIEKS yang digagas oleh Kementerian Pertanian.

Menurut Yoyok Pitoyo, Platform Indonesian Grocery KOPITU dapat menjadi media E-Commerce yang sangat baik bagi pelaku UKM dan petani untuk melakukan penetrasi pasar luar negeri.

“Inisiatif telah kami lakukan dan telah kami persiapkan, respon dari pelaku UKM dan petani juga sangat antusias dan positif. Sekarang semua kita kembalikan ke pemerintah, bagaimana peluang ini akan ditindak lanjuti” pungkas Yoyok Pitoyo.

Sejauh ini, KOPITU telah berhasil membuka pasar ke United Arab Emirates dan akan dilanjutkan dengan negara lain dengan target pasar yang luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

pertumbuhan laba bersih tersebut utamanya berasal dari pertumbuhan Fee Based Income (FBI) dan Net Interest Income (NII) yang masing-masing sebesar 16,8 persen dan 17,6 persen (y-o-y).

Laba Bersih BBTN Melambung 23,89% Jadi Rp774 Miliar

JAKARTA-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) mengumumkan, selama tiga

Fahri : Olly Itu Teman Spesial

JAKARTA-Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan maksud kedatangannya ke