Kuartal III-2014, Outstanding KUR BRI Capai Rp 32,03 Triliun

Thursday 23 Oct 2014, 8 : 36 pm
by

JAKARTA-PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI menunjukkan trend positif. Secara keseluruhan realisasi outstanding KUR yang disalurkan BRI mencapai Rp 32,03 triliun, atau meningkat 21,94% yoy, dengan jumlah nasabah yang meningkat menjadi 3,0 juta nasabah dari 2,5 juta nasabah di triwulan III 2013. Upaya BRI dalam membina nasabah KUR juga membuahkan hasil menggembirakan. Per akhir September 2014 ini, tercatat sebanyak 966 ribu nasabah KUR hasil binaan BRI dengan plafond sebesar Rp. 17,77 triliun berhasil hijrah ke kredit komersil.

Direktur Utama BBRI, Sofyan Basir menjelaskan pertumbuhan kredit tersebut diimbangi dengan posisi neraca yang likuid. Rasio kredit terhadap dana pihak ketiga (LDR) tercatat sebesar 85,29% pada September 2014, sedangkan kualitas aset produktif tetap terjaga dengan baik, yang terlihat pada rasio kredit bermasalah (NPL) netto sebesar 0,46%. Adapun NPL gross BRI tercatat sebesar 1,89% atau lebih baik apabila dibandingkan dengan NPL gross rata – rata industry perbankan nasional yang tercatat sebesar 2,31% pada Agustus 2014. Selain itu, Bank BRI juga berhasil menjaga posisi permodalan yang kokoh dengan rasio kecukupan modal (CAR) tercatat sebesar 18,57% pada September 2014 dibandingkan 17,14% pada September 2013.

Dari sisi pendanaan, BRI juga berhasil menumbuhkan Dana Pihak Ketiganya. Per Akhir September 2014 total Dana Pihak Ketiga BRI mencapai Rp 544,27 Triliun atau tumbuh 19,7% year on year. Dengan  rekening tabungan mencapai 46,52 juta atau meningkat 10 juta dari triwulan III tahun 2013 yang sebesar 36,96 juta nasabah. “Pertumbuhan tabungan BRI juga secara konsisten selalu di atas rata – rata industry, dengan presentase sebesar 13,5% atau lebih tinggi jika dibandingkan rata – rata pertumbuhan tabungan industry perbankan nasional yang sebesar 8,6% per Agustus 2014,” jelasnya.

Selain pertumbuhan kredit, BRI juga terus mengoptimalkan pemanfaatan teknologi terkini untuk mendukung pertumbuhan bisnisnya, transaksi e channel dan e banking memberikan andil bagi kinclong – nya kinerja bisnis BRI melalui pertumbuhan fee based income. Fee Based Income BRI meningkat 23,8% secara yoy, dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada transaksi e-banking yang tumbuh sebesar 51,3% secara year on year.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Januari-Februari 2024, Jumlah Penumpang Angkutan Udara ke Luar Negeri Naik 34,17%

JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, jumlah penumpang angkutan

Cawagub Said Sosialisasi Kartu Jempol ke Kantong Nahdliyin

PASURUAN – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) yang diusung PDI Perjuangan