Laba Bersih Maybank Naik 12,5%

Thursday 21 Nov 2013, 8 : 04 pm
by

KUALA LUMPUR- Maybank mencatat  laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) untuk periode Sembilan bulan pertama yang berakhir 30 September 2013 sebesar RM 82 Miliar atau naik 12,5% dibanding periode yang sama tahun lalu, didukung momentum kenaikan pada kuartal ketiga.  Laba sebelum pajak (PBT) Grup naik 10,4% menjadi RM6,57 miliar dibandingkan RM5,95 miliar pada September 2012.   “Sekali lagi, dengan hasil kuartal yang baik ini, kami menghasilkan rekor laba baru untuk Grup.
Saya gembira kami terus meningkatkan pertumbuhan, dengan fokus pada peluang jasa keuangan di seluruh kawasan dan beragam, melalui pendapatan dan pengelolaan biaya di tengah iklim bisnis eksternal yang kurang kondusif,”  ujar Chairman Maybank, Tan Sri Megat Zaharuddin Megat Mohd Nor dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (21/11).

Pertumbuhan pendapatan didukung kenaikan fee-based income bersih yang tumbuh 13,8% secara tahunan dengan  fund-based income bersih tumbuh 7,6%.  Secara keseluruhan, pendapatan bersih naik 9,9% secara tahunan, melampaui pertumbuhan overheads yang terkelola pada tingkat 5,7%.  Akibatnya, rasio cost-to-income lebih lanjut membaik pada tingkat 46,6% pada kuartal ketiga 2013 dibandingkan 51,2% pada kuartal ketiga 2012.

Pertumbuhan fee income didukung oleh pendapatan bersih dari bisnis asuransi  yang meningkat tiga kali lipat dan keuntungan signifikan pada laba valuta asing (+81,4%), portofolio investasi dan trading (+20,6%), komisi, service charges & fees (+9,8%).  Sementara pertumbuhan dalam fund base income terutama berasal dari Global Markets (+21,8%), Corporate Banking (+17,9%) dan Community Financial Services (+9,6%).

Kredit Grup tumbuh secara tahunan sebesar 9,3%, naik dari 9,1% pada periode enam bulan pertama 2013.  Pencapaian ini didukung kenaikan kredit secara tahunan sebesar 10,0% pada operasional internasional Maybank dipimpin oleh Indonesia dengan pertumbuhan 19,8%.  Kredit pada operasional Malaysia tumbuh 8,7% sementara Singapura sebesar 5,6%.

Maybank terus memetik manfaat dari ekspansi franchise, mencatat pertumbuhan yang baik dalam simpanan, terutama CASA.  Rasio CASA dan total simpanan Grup tumbuh 36,1% pada September 2013 dari 35,1% pada Desember 2012.  Pertumbuhan simpanan di operasional Malaysia secara tahunan sebesar 11,1%, sementara operasional internasional tumbuh lebih pesat sebesar 13,6%, dipimpin Indonesia (16,4%) dan Singapura (15,9%).  Pertumbuhan yang sehat ini juga didukung Grup dalam mengelola tekanan pada marjin bunga, sehingga marjin bunga bersih hanya turun pada kisaran 2 basis poin menjadi 2,30% pada kuartal ketiga 2013 dibanding kuartal kedua 2013.

Kualitas aset dalam sembilan bulan pertama terus membaik dengan rasio net impaired loans pada September 2013 sebesar 1,06% dibandingkan dengan 1,22% periode yang sama tahun sebelumnya.  Sementara, loan loss coverage juga tumbuh sehat sebesar 104,7%.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Kasus Intan Jaya, Pemerintah Perlu Lancarkan Operasi Militer

BANDUNG-Pemerintah tidak perlu ragu melakukan operasi militer ke daerah Intan

Per Hari Ini, Pelanggan Listrik 1.300 VA ke Atas Tak Lagi Dapat Subsidi

JAKARTA-Kementerian Energi dan Sumber daya Mineral (ESDM) melakukan penyesuaian tarif