JAKARTA – PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$14,30 juta pada semester I 2024.
Realisasi ini naik 55,43% dibandingkan laba RAJA diperiode yang sama tahun lalu sebesar US$9,20 juta.
Menurut laporan keuangan RAJA yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Kamis (26/9/2024), peningkatan laba bersih Perseroan seiring kenaikan pendapatan bersih sebesar 67,15% dari US$73,89 juta per Juni 2023 menjadi US$123,51 juta per Juni 2024.
Kenaikan tersebut terutama didorong oleh peningkatan penjualan gas dan tarif transmisi dari jaringan pipa Perseroan yang berlokasi di Perawang, Riau, serta kontribusi dari Stasiun Induk CNG di Grobogan, Jawa Tengah, yang telah beroperasi sejak Desember 2023.
Seiring pendapatan, beban pokok RAJA juga meningkat 67,49% dari US$52,29 juta menjadi US$87,58 juta.
Meski begitu, laba bruto RAJA tetap tumbuh 66,39% menjadi US$35,94 juta per Juni 2024, dari US$21,60 juta per Juni 2023.
Komentari tentang post ini