JAKARTA-Perusahaan multifinance, PT Mandiri Tunas Finance (MTF) menargetkan memiliki 11 cabang kantor baru. “Kita telah merealisasikan 10 kantor hingga separuh pertama tahun ini. Sisanya, satu kantor lagi menyusul,” kata Direktur Utama Mandiri Tunas Finance,
Ignatius Susatyo Wijoyo,
Menurut Susatyo, penambahan kantor cabang baru masih didominasi di Pulau Jawa. Alasanna, kontribusi jaringan kantor di Pulau Jawa tercatat paling kencang, yakni 60% terhadap total pembiayaan perseroan.
Lebih lanjut, Susatyo menambahkan biaya investasi untuk menambah panjang daftar kantor perwakilan Mandiri Tunas Finance disebut tidak banyak, mengingat perseroan hanya menyewa bangunan sebagai kantor operasional. “Mungkin sekitar Rp 500 juta per tahun,” ucapnya
Dari situs resmi perseroan, anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk itu telah memiliki 89 kantor cabang di berbagai wilayah di Indonesia. Perseroan hadir di hampir seluruh wilayah, seperti Sumatera, Sulawesi, Kalimantan. Hanya belum menyentuh sekitar Irian Jaya.
Penambahan jaringan kantor baru dipercaya akan menopang target pertumbuhan pembiayaan perseroan di tahun ini yang dipatok mencapai Rp 16 triliun atau tumbuh sekitar 37% jika dibandingkan tahun lalu. Per Juni 2014, Mandiri Tunas Finance membukukan realisasi sebesar Rp 7,2 triliun atau naik 38% ketimbang periode yang sama tahun lalu. (ek)