JAKARTA-Saat memulai transaksi perdana pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, harga saham PT Sunindo Adipersada Tbk (TOYS) langsung menguat 24,57 persen ke level Rp436 per saham.
Harga saham TOYS bernilai nominal Rp100 per lembar yang ditawarkan Rp350 per saham tersebut langsung melonjak ke posisi Rp436 dengan volume transaksi sebanyak 19 lot.
Sehingga, pada menit pertama Sesi I perdagangan hari ini nilai transaksi emiten ke-34 yang tercatat di BEI selama 2020 tersebut mencapai Rp828.400.
Pada pelaksanaan penawaran umum perdana saham (IPO), perusahaan yang bergerak di industri mainan anak-anak ini menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Dengan pencatatan perdana saham ini, maka Sunindo tercatat sebagai emiten ke-699 di BEI.
Sunindo melepas saham ke publik sebanyak 425 juta lembar atau setara dengan 29,62 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan. Dengan harga penawaran senilai Rp350 per saham, maka melalui IPO ini TOYS mampu meraup dana masyarakat sebesar Rp148,75 miliar.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memasukkan saham Sunindo ke dalam kategori saham syariah. Selain mencatatkan sahamnya, TOYS juga menerbitkan waran Seri I sebanyak 170 juta lembar atau sebesar 16,83 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan, dengan perbandingan 100:40.
Pada pelaksanaan seremoni pencatatan perdana saham TOYS di Gedung BEI Jakarta, Kamis (6/8), Direktur Utama Sunindo, Iwan Tirtha mengatakan bahwa seluruh dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja.
“Keseluruhan dana hasil IPO akan digunakan sebagai modal kerja guna memenuhi pesanan yang terus meningkat, di antaranya untuk pembelian bahan baku, biaya produksi dan operasional,” ujarnya
