META, JEXWAY dan W-NEXCO Berkolaborasi Kelola Tol BSD

Monday 22 Dec 2014, 5 : 01 pm
by

JAKARTA-PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) berkolaborasi dengan operator Jepang Japan Expressway International Co.,Ltd (JEXWAY) dan West Nippon Expressway Co.,Ltd (W-NEXCO) mengelola ruas tol Bintaro Serpong Damai (BSD).

General Manager Corporate Affairs Nusantara Infrastructure mengatakan dalam kolaborasi pengelolaan ruas tol Bintaro Serpong Damai (BSD) ini, JEXWAY dan W-NEXCO, bersama-sama akan memiliki total 4,18% saham dari seluruh saham yang telah diterbitkan dan disetor penuh dalam BSD. Selanjutnya Nusantara Infrastructure akan mempertahankan kepemilikannya atas total 88,94% saham Nusantara Infrastructure melalui MUN di tol BSD. Tol BSD merupakan penghubung antara daerah Serpong dengan Pondok Aren dengan panjang 7,25 km. Tren volume lalu lintas harian menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun. Sepanjang tahun 2013, lalu lintas harian rata-rata meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 6,89% atau sebanyak 84.665 kendaraan.

Penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut dilakukan di kantor Nusantara Infrastructure antara Chief Executive Officer (CEO) PT Nusantara Infrastructure Ramdani Basri dengan Chief Representative Indonesia Representative Office W-NEXCO , Yoshihiro Wada, dan Direktur JEXWAY Hiroshi Saito, pada Kamis (18/12) akhir pekan ini. Perjanjian kerjasama tersebut sebagai tindak lanjut dari penandatanganan Sales and Purchase of Shares Agreement (SPA) antara kedua belah pihak yang telah dilakukan pada 18 November 2014 lalu di Tokyo, Jepang.

Deden berharap dengan masuknya JEXWAY dan W-NEXCO dapat meningkatkan pengembangan bisnis pengelolaan jalan tol. Sebagai tahap awal kerjasama perusahaan spesialisasi bisnis jalan tol internasional ini juga ikut mensupport NI dalam rencana pengembangan pembangunan Jalan Toll di Makassar. Jika proyek ini berhasil sebagai Pilot Project, maka dapat menjadi proyek percontohan pembangunan jalan tol di Indonesia. “Bisnis jalan tol masih memiliki prospek yang bagus, seiring dengan meningkatnya prosentase kelas menengah di Indonesia. Sehingga meningkatkan kepemilikan kendaraan yang harus diikuti dengan kebutuhan jalan tol yang memadai. Jadi, pengelolaan jalan tol harus dibarengi suatu sinergi yang kuat dengan investor yang kompeten dan profesional  seperti JEXWAY dan W-NEXCO,” kata Deden.

Saat ini Nusantara Infrastructure memiliki empat ruas jalan tol yang dikelola oleh anak usaha, PT Margautama Nusantara (MUN), yakni Bintaro Serpong Damai (BSD) dan Jakarta Lingkar Baratsatu (JLB) yang berada di Jakarta. Sedangkan dua ruas tol lain yang terletak di Makasar adalah Jalan Tol Seksi Empat (JTSE), dan Bosowa Marga Nusantara (BMN). Untuk kepemilikan saham NI di PT Margautama Nusantara (MUN) adalah sebesar 74,97%. Tol JTSE dan BMN merupakan jalan tol yang membentuk jalur utama antar kota dan menyediakan akses ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, dan merupakan satu-satunya ruas tol yang berhasil dibangun sebagai amanat Infrastructure Summit 2005.

Bagi Nusantara Infrastructure kerjasama dengan JEXWAY dan W-NEXCO merupakan suatu prestasi yang positif, karena perusahaan tersebut sangat selektif dalam memilih partner strategis untuk mengembangkan sayap bisnisnya di Asia Tenggara. Apalagi mereka baru pertama kali bekerjasama dengan perusahaan lain di luar Jepang. Pemilihan Nusantara Infrastructure sebagai partner pertama mereka di luar negeri menunjukan tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap Nusantara Infrastructure.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

SMSI Merangkul Pers Mahasiswa Se-Indonesia

JAKARTA-Catatan sejarah memperlihatkan bahwa aktivitas pers di kalangan mahasiswa memainkan

Laporan Dari Confintea VII, Airlangga: Skema Kartu Prakerja Bisa Direplikasi ke Program Lain

MAROKO-Program Kartu Prakerja mendapat sambutan positif dalam International Conference on