KUPANG– Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar, Sebastian Salang menilai Ketua DPD Golkar Provinsi NTT, Melki Laka Lena menjadikan Golkar partai tertutup serta mengangkangi aturan dengan mengabaikan keputusan Rapat Pimpinan Daerah (Rakorpim) Golkar.
Menurut Sebastian Salang, Melki Laka Lena menjadikan Partai Golkar partai tertutup, karena mengubah aturan atau keputusan Rakorpim itu secara sepihak.
Aturan yang dimaksud Sebastian Salang itu terkait keputusan Rakorpim yang memutuskan Partai Golkar mesti terbuka menerima semua pendaftaran bakal calon Gubernur maupun Wakil Gubernur NTT.
Namun oleh Melki Laka Lena kemudian mengubah keputusan itu sepihak dengan menutup pintu pendaftaran bagi calon lainnya selain dirinya sendiri.
“Ia mengubah keputusan itu lalu menyatakan dirinya sendirilah yang hanya direkomendasikan maju melalui Partai Golkar sebagai Calon Gubernur,” kata Sebastian Salang usai pendaftaran calon Gubernur dan Wakil Gubernur bersama Orias Moedak di DPD Demokrat NTT, Jumat (14/5).
Sebastian Salang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar. Ia memutuskan tidak mendaftar ke Golkar karena Golkar tidak membuka pendaftaran bakal Calon Gubernur.
Komentari tentang post ini