JAKARTA – Dugaan korupsi dana hibah pembinaan atlet di Jawa Barat (Jabar) yang ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar semakin mendapatkan sorotan tajam dari berbagai pihak.
“Meskipun telah banyak pihak yang diperiksa dalam kasus ini, hingga kini belum ada tersangka yang ditetapkan. Ini ada apa. Terus terang ini menjadi keprihatinan kami,” kata pengamat antikorupsi, Hardjuno Wiwoho, Jakarta, Sabtu (20/7/2024
Hardjuno menjelaskan ini, korupsi adalah tindakan yang sangat merugikan masyarakat dan merusak kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.
“Kasus ini harus menjadi prioritas untuk diselesaikan. Kejati Jabar harus bekerja lebih cepat dan efektif untuk mengungkap kebenaran di balik dugaan korupsi ini,” kata Ketua Umum Himpunan Masyarakat Sejahtera (HMS) .
Hardjuno mengingatkan bahwa masyarakat, khususnya para atlet dan komunitas olahraga yang menyandang cacat di Jabar, berhak mendapatkan keadilan dan kepastian hukum.
“Banyak pihak telah diperiksa, namun hingga kini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat bahwa kasus ini akan menguap tanpa kejelasan,” tambahnya.
Komentari tentang post ini