Posisi Uang Beredar April 2015 Sebesar Rp4.274,9 Triliun

Thursday 4 Jun 2015, 6 : 03 pm
by

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencacat pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 (Uang Beredar dalam arti luas) pada April 2015 mengalami perlambatan. Data BI menyebutkan, pada April 2015, posisi M2 tercatat sebesar Rp4.274,9 T, atau tumbuh 14,9% (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan Maret 2015 yang sebesar 16,3% (yoy).

Keterangan tertulis Departemen Komunikasi BI menjelaskan berdasarkan komponennya, perlambatan pertumbuhan M2 tersebut bersumber dari komponen M1 (Uang Kartal dan Giro Rupiah) maupun komponen Uang Kuasi (Simpanan Berjangka dan Tabungan baik dalam rupiah maupun valas serta Simpanan Giro Valuta Asing). M1 dan Uang Kuasi masing-masing tumbuh 9,0% (yoy) dan 16,7% (yoy), melambat dari 12,2% (yoy) dan 17,6% (yoy) pada bulan sebelumnya.

Sedangkan berdasarkan faktor yang memengaruhi, melambatnya pertumbuhan M2 dipengaruhi oleh turunnya pertumbuhan kredit yang disalurkan perbankan dan kontraksi operasi keuangan Pemerintah Pusat (Pempus). Pada April 2015, kredit yang disalurkan oleh perbankan mencapai Rp3.747,3 T, atau tumbuh 10,3% (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 11,1% (yoy). Sementara itu, operasi keuangan pemerintah juga mengalami kontraksi yang tercermin dari pertumbuhan tagihan bersih kepada Pempus sebesar 32,9% (yoy), turun dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 38,2% (yoy).

Suku bunga simpanan dan kredit perbankan mengalami penurunan. Pada April 2015, suku bunga deposito berjangka 1, 3 dan 6 bulan masing – masing tercatat sebesar 7,96%, 8,59% dan 8,98%, turun dibandingkan 8,31%, 8,81% dan 9,11% pada bulan sebelumnya. Sementara itu, rata-rata suku bunga kredit juga mulai mengalami sedikit penurunan dari 12,99% menjadi 12,98%, mengikuti tren penurunan suku bunga simpanan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Tri Rismaharini dan Hunian Kolong Jembatan

JAKARTA-Fenomena warga kolong jembatan bukanlah fenomena baru, tapi hingga kini

Kementerian ESDM Lelang Enam Blok Migas

JAKARTA-Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melelang enam Wilayah